Pembunuhan Vina Cirebon
Gara-gara Pitra Romadoni Menuduhnya Saksi Ciptaan, Fransiskus Siap Bersaksi di Sidang PK Kasus Vina
Fransiskus Marbun, teman Eky akhirnya mau bersaksi untuk para terpidana kasus Vina Cirebon. Ini pesannya ke Pitra Romadoni.
Dia mengaku saat itu harga obat terlarang Rp 25 ribu per pil, dan biasanya mereka mengonsumsi 3 pil untuk setiap pakai.
Frans juga mengaku sering mendapati Eky dalam keadaan mabuk ketika nongkrong di malam hari.
"Keadaan almarhum pada saat nongkrong, lebih banyak dalam kondisi makai, itu kalau malam hari. Kalau sore belum," ungkap Frans yang mengaku pernah melihat langsung Eky saat mengonsumsi obat-obat terlarang.
Fransiskus Simpan Satu Rahasia Lagi
Meski banyak pihak meragukan kerusakan pada helm yang dipakai Muhammad Rizky alias Eky saat tewas bersama Vina Dewi Arsita alias Vina Cirebon, Fransiskus Marbun bersikukuh dengan pendapatnya.
Fransiskus Marbun adalah pemilik helm yang dipakai Eky saat tewas bersama Vina.
Fransiskus yang notabene teman dekat Eky ini bersikukuh helm hancur karena dia mempunyai rahasia tentang ciri-ciri helm yang tidak diketahui orang.
Rahasia ini lah yang akan dipakai senjata Fransiskus Marbun untuk membantah pihak-pihak yang selama ini mengklaim helm Eky tidak rusak seperti pengacara Iptu Rudiana, Pitra Romadoni dan mantan Kabareskrim Komjen (purn) Ito Sumardi.
Diakui Frans, helm full face warna merah dan putih itu memang hancur di bagian depan atau dagunya. Sementara posisi kacanya agak terbuka saat dilihat dan dipegangnya di depan kamar mayat, tempat jasad Eky pada 27 Agustus 2016.
Baca juga: Telanjur Pitra Romadoni Akui Helm Eky Pecah di Kasus Vina, Kini Eks Kabareskrim Malah Bilang Utuh
"Ada ciri spesifikasi itu helm saya," sebut Frans dikutip dari tayangan podcast Diskursus.net pada Kamis (22/8/2024).
Dijelaskan Frans, dua atau tiga hari sebelum kejadian, dia sempat akan meminta balik helm yang dipinjam Eky pada 20 Agustus 2016.
Namun, saat itu dia batal meminta karena ternyata helm full face itu ada kerusakan di salah satu bagiannya dan belum banyak coretannya.
Saat itu Eky menyanggupi akan mengganti helm tersebut.
Lalu, saat dia melihat helm itu ada di depan kamar mayat, Frans langsung memegang untuk mengeceknya.
Ternyata, helm miliknya sudah banyak coretan yang dibuat Eky dan kerusakan yang dia temukan sebelumnya juga masih ada.
"Ada satu ciri, yang saya yakin itu helm saya," kata Frans.
Saat ditanya apa cirinya, Frans bersikukuh tidak mau menjelaskan.
"Bukan gambar atau tulisan. tapi ada bagian yang rusak," katanya.
Frans khawatir kalau ciri itu diungkap maka akan ada barang bukti tiruan karena sampai saat ini dia juga tidak tahu dimana helm itu berada.
"Terakhir saya lihat di ruang mayat itu. Setelah itu gak pernah tahu lagi," katanya.
Disinggung tentang foto helm yang dipertontonkan kuasa hukum Iptu Rudiana, Pitra Romadoni di layat televisi, Frans mengakui itu benar helmnya.
Namun, kata Frans, Pitra hanya menampilkan bagian belakang dan sisi kiri yang masih rapi.
Padahal kalau difoto bagian depan akan tampak helm tersebut hancur, dan sisi kanan akan terlihat bagian yang hilang akibat hancur.
"Saya agak kesel sih. Di tahun itu memang saya ikhlaskan, saya gak minta ganti rugi.
Sekarang ada yang diada-adakan. Kayak makin kesini makin menguntungkan satu pihak," ungkapnya.
Pernyataan Frans ini juga mementahkan pernyataan mantan mantan Kabareskrim Polri Komjen (purn) Ito Sumardi justru mengaku helm itu utuh.
Dia bahkan mengklaim memiliki bukti bahwa helm itu utuh.
Ito bahkan meyakinkan foto helm utuh itu sudah dilihat oleh tim eksaminasi Mabes Polri.
"Gambar helm yang katanya pecah, saya punya utuh. Ini sudah dilihat oleh tim eksaminasi mabes Polri," katamya dikutip dari tayangan Fakta TVOne pada Senin (19/8/2024).
Dikatakan Ito, kasus ini sudah terjadi 8 tahun silam.
Karena itu, dia mengaku ganjil kalau tiba-tiba saat ini ada yang mengatakan helm itu pecah.
"Lha helm kan udah jadi alat bukti. Sudah difoto pada tahun 2016. Kok tiba-tiba sekarang ada yg mengatakan helmnya pecah," kata Ito.
Ito pun meminta agar helm itu ditunjukkan saja ke publik untuk memgungkap kebenaran.
"Helmnya mana tunjukman saja. Nanti akan dilakukan penyelidikan apakah helmnya dipakai Eky atau tidak," tukasnya.
Pitra Romadoni
Fransiskus Marbun
kasus Vina Cirebon
Terpidana Kasus Vina Cirebon
Helm Eky
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
| Tak Tahan Lihat 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon, Jutek Ingatkan Prabowo: Jangan Sampai Ada Keranda |
|
|---|
| Ingat Sudirman Terpidana Kasus Vina Cirebon yang Ditembak Peluru Karet? Tiba-tiba ke Rumah Sakit |
|
|---|
| 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon Bisa Lolos Pidana Seumur Hidup dengan Remisi Perubahan, Jutek Beraksi |
|
|---|
| Kondisi Miris Sudirman Terpidana Kasus Vina Cirebon Usai PK Ditolak, Otto Hasibuan: Harus Dicek |
|
|---|
| 2 Jalan agar Terpidana Kasus Vina Cirebon Bisa Lolos Hukuman Seumur Hidup, Ini Kata Otto Hasibuan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Fransiskus-Marbun-menyebut-Eky-anak-Iptu-Rudiana-pemabuk-dan-pecandu-obat-terlarang.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.