Berita Mojokerto
Puluhan Sapi di 13 Kecamatan Wilayah Kabupaten Mojokerto Tertular LSD
Kasus penyakit hewan menular Lumpy Skin Disease (LSD) pada ternak sapi telah merebak di 13 kecamatan wilayah Kabupaten Mojokerto.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Mohammad Romdoni
Kondisi ternak sapi yang tertular penyakit LSD di Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Kamis (16/3/2023).
Sedangkan, penularan LSD melibatkan lalu lintas hewan hidup secara alami atau dibantu manusia yang ditambah vektor (Vector-Brone).
"Penularan lewat kontak memiliki efikasi rendah tetapi Arthopoda seperti lalat, nyamuk dan kutu dapat berperan signifikan dalam penularan mekanis (LSD). Tingkat kematian ternak rendah," beber drh Tutik.
Masih kata Tutik, pihaknya telah berupaya memberikan pengobatan terhadap ternak sapi yang terjangkit penyakit LSD.
Pengobatan penyakit LSD mirip dengan penanganan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
"Petugas melakukan pengobatan ternak sapi yang tertular LSD dengan vitamin untuk meningkatkan daya dahan tubuh, antipiretik atau penurunan demam dan anti alergi yang dilakukan tiga kali berturut-turut," pungkasnya.
Tags
Kabupaten Mojokerto
Lumpy Skin Disease (LSD)
drh Tutik Surjaningdyah
Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Diperta Kabupaten Mojokerto
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Mojokerto
Perkuat Program Ketahanan Pangan, 16 Proyek Irigasi Pertanian di Mojokerto Selesai Lebih Cepat |
![]() |
---|
Optimalkan Wulandari, Cara TPID Mojokerto Redam Kenaikan Harga dan Inflasi Selama Periode Nataru |
![]() |
---|
Pembangunan Jembatan Darurat di Mojosari Mojokerto Dikebut, Target Tuntas Pekan Depan |
![]() |
---|
Mojokerto Banjir Lagi Akibat Tanggul Darurat Jebol, Sekdakab Tinjau Perbaikan Dengan Alat Berat |
![]() |
---|
Pembangunan Jembatan Ponggok Kabupaten Mojokerto Tuntas 100 Persen, Lebih Cepat dari Jadwal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.