Berita Viral
Cara Mengadu ke 'Lapor Pak Purbaya' Soal Pajak dan Bea Cukai, Simpan Nomor WA 0822-4040-6600
Baru dilluncurkan pada Rabu (15/10/2025), layanan “Lapor Pak Purbaya” telah menerima 15.933 pesan. Apa saja?
Sebelumnya, Purbaya menyebut sistem pengaduan ini dilengkapi dengan respons otomatis untuk menanggapi setiap laporan yang masuk. Pengirim hanya perlu mengisi data diri seperti nama lengkap dan alamat email sebelum menyampaikan aduan.
Menurut Purbaya, semua laporan yang diterima akan melalui proses validasi sebelum ditindaklanjuti.
“Tentu pasti dia akan divalidasi dulu kan. Bener nggak nih atau cuma nyapek-nyapekin saya saja. Komplain sana, komplain sini tahu-tahu enggak ada. Kita akan validasi dulu. Begitu divalidasi oke. Kita akan follow up. Jadi harusnya semaksimal mungkin kita follow up sampai nggak ada lagi yang ngeluh,” jelasnya.
Langkah ini, lanjutnya, menjadi bagian dari upaya memperbaiki kinerja dua direktorat jenderal tersebut yang berperan penting dalam penerimaan negara.
Bentuk Tim Khusus Berantas Rokok Ilegal
 
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa juga menyoroti lemahnya penindakan terhadap peredaran rokok ilegal di Indonesia, khususnya di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.
Menurut Purbaya, banyak di antara pihak yang melindungi aktivitas rokok tanpa cukai berasal dari dalam instansi itu sendiri, terutama Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).
Purbaya mengungkapkan bahwa laporan terkait peredaran rokok ilegal menunjukkan bahwa penegakan hukum oleh Bea dan Cukai belum berjalan optimal.
“Katanya banyak backing-nya, paling orang Bea Cukai juga, ada juga yang lain-lain. Tapi yang jelas akan kita bereskan itu,” ujar Purbaya saat membacakan laporan di Kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat, Jumat (17/10/2025).
Menurut Purbaya, meskipun banyak operasi penertiban yang dilakukan, sebagian besar hanya menyasar warung-warung kecil, sementara distributor besar atau “cukong” rokok ilegal justru tidak tersentuh hukum.
“Ini sama saja memberikan kehidupan bagi para cukong besar yang menjadi distributor utamanya. Mereka (Bea Cukai) seperti tutup mata dan telinga,” tegasnya.
(Upaya Memutus Distribusi Rokok Ilegal Butuh Penegakan Hukum Ketat Artikel Kompas.id Baca juga: Ekonom Nilai Rokok Ilegal Tanda Lemahnya Penegakan Hukum, Bukan Alasan Tunda Naiknya Cukai)
Sebagai langkah serius menanggapi laporan tersebut, Purbaya mengungkapkan bahwa Kementerian Keuangan telah membentuk tim khusus untuk menindaklanjuti masalah rokok ilegal.
Tim ini terdiri dari staf ahli Bea Cukai dan mantan pejabat pajak senior eselon 1B, yang berpengalaman di bidang pengawasan dan penegakan hukum fiskal.
“Saya sudah bentuk tim khusus, kecil saja. Di situ ada staf ahli dari Bea Cukai dan dari pajak. Mereka sudah berpengalaman dan tahu siapa saja cukong-cukongnya di setiap daerah,” jelas Purbaya.
| Di Tengah Dugaan Korupsi Whoosh, Menkeu Purbaya Angkat Bicara, Sepakat dengan Pernyataan Jokowi | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Di-Tengah-Dugaan-Korupsi-Whoosh-Menkeu-Purbaya-Angkat-Bicara-Sepakat-dengan-Pernyataan-Jokowi.jpg)  | 
|---|
| Rekam Jejak Rizal Fadillah yang Demo di Solo Tuntut Gibran Dimakzulkan, Jokowi Diadili | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Rizal-Fadillah-demo-di-Solo.jpg)  | 
|---|
| Tabiat Letda Made Juni, Atasan yang Siksa Prada Lucky Namo dengan Bubuk Cabe Dioles ke Kemaluan | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/17-TNi-penyiksa-Prada-Lucky-Namo.jpg)  | 
|---|
| Kelanjutan Sidang Gugatan Ijazah Wapres Gibran yang Ditunda Lagi, Subhan Masih Heran: Samar-samar | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Kelanjutan-Sidang-Gugatan-Ijazah-Wapres-Gibran-yang-Ditunda-Lagi-Subhan-Masih-Heran-Samar-samar.jpg)  | 
|---|
| Kapan Magang Kemnaker Gelombang 2 Dibuka? Kuotanya Mencapai 80 Ribu Peserta, Ini Cara Daftarnya | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Kapan-Magang-Kemnaker-Gelombang-2-Dibuka-Kuotanya-Mencapai-80-Ribu-Peserta-Ini-Cara-Daftarnya.jpg)  | 
|---|

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Duduk-Perkara-Menkeu-Purbaya-Ancam-Pecat-Pegawai-Bea-Cukai-Nongkrong-di-Starbucks-Ini-Sosok-Pelapor.jpg)
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Rekam-Jejak-Erwin-Wakil-Walikota-Bandung-yang-Diperiksa-Kejaksaan-Terkait-Kasus-Dugaan-Korupsi.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Kapolda-Jambi-Irjen-Pol-Krisno-H-Siregar.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Purbaya-dan-Jaksa-Agung-ST-Burhanuddin.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Usai-Sidak-Aqua-hingga-Heboh-Dugaan-Sumber-Airnya-Dedi-Mulyadi-Kini-Sarankan-Pindah-Kantor-Pusat.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Sosok-Muhidin-Gubernur-Kalsel-yang-Sindir-Menkeu-Purbaya-Koboi-Salah-Tembak-Soal-Dana-Triliunan.jpg) 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.