Koperasi Merah Putih dan Asta Cita

Pemdes Bringinan Ponorogo Atur Strategi agar Koperasi Merah Putih Tak Tumpang Tindih dengan BUMDES

Pemdes Bringinan punya cara jitu agar Kopdes dan BUMDes di Desa Bringinan, Kecamatan Jambon, Ponorogo, Jawa Timur, tak tumpang tindih.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: irwan sy
Istimewa
GELIAT EKONOMI - Pertemuan staff khusus kementerian koperasi dengan pengurus Koperasi Merah Putih di Desa Bringinan di kantor Koperasi Merah Putih Desa Bringinan, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, Jatim beberap waktu lalu. Koperasi Merah Putih di Desa Bringinan Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo merupakan satu diantara dua yang berjalan dari 307 desa/kelurahan yang berbadan hukum. 
Ringkasan Berita:
  • Sinergi Kopdes & BUMDes Desa Bringinan terhindar dari bentrok karena Kades berperan ganda (Pengawas Kopdes & Komisaris BUMDes), memastikan tidak ada penabrakan sengaja.
  • Kerja sama terjalin baik, contoh: BUMDes serahkan pengelolaan modal simpan pinjam yang kewalahan kepada Kopdes.
  • Kades bangga Kopdes Merah Putih Desa Bringinan berjalan tanpa modal besar dan fokus pada kerja sama.
  • Kunci suksesnya adalah peran Kades sebagai pucuk pimpinan yang menyelaraskan keduanya.

 

SURYA.co.id, PONOROGO - Pemerintah Desa (Pemdes) Bringinan punya cara jitu agar Kopdes dan BUMDes di Desa Bringinan, Kecamatan Jambon, Ponorogo, Jawa Timur, tak tumpang tindih.

“Banyak persepsi bahwa BUMDes dan Koperasi Merah Putih bakal gelut, bakal perang dan lain sebagainya,” ungkap Kaepala Desa Bringinan, Barno.

Baca juga: Geliat Ekonomi Koperasi Merah Putih Desa Bringinan Ponorogo, Pasok Bahan MBG Hingga Simpan-Pinjam

Namun, jelas dia, hal itu tergantung kepala desa masing-masing, lantaran pucuk pimpinan di setiap desa berperan di BUMDes maupun koperasi merah putih.

“Kepala desa di Koperasi Merah Putih Desa Bringinan itu sebagai pengawas. Sedangkan di BUMDes sebagai dewan komisaris. Kalau tidak sengaja ditabrakan kades tidak mungkin tabrakan,” ucap Barno.

Berjalan Beriringan

Buktinya, Barno mengaku di Desa Bringinan antara Koperasi Merah Putih dan BUMDes bisa seiring sejalan.

Ada beberapa model kerja sama yang dilakukan.

“Misal tentang simpan pinjam rakyat. BUMDes sudah mempunyai modal akan tetapi kewalahan untuk menjalankan. Akhirnya dipasrahkan koperasi merah putih, bisa berjalan,” urai Barno.

Dia mengapresiasi adanya program Koperasi Merah Putih.

Menurutnya saat ini kebangkitan ekonomi kerakyatan kala pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mulai dijalankan.

“Saya bangga, Koperasi Merah Putih Desa Bringinan tidak menunggu modal besar. Mereka berjalan dengan modal seadanya, mereka tidak bingung,” ujar Barno.

Hingga menemukan modal kerja sama tidak harus ada modal yang besar.

Menurut Barno, pengurus Koperasi Merah Putih Desa Bringinan sudah cukup bagus.

“Yang jelas tidak tumpang tindih dengan BUMDes. Mereka malah bisa daling bekerja sama,” pungkasnya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved