Kasus TBC di Kabupaten Madiun Melonjak: 741 Warga Positif, Dinkes Gencarkan Skrining

Dinkes Madiun, Jatim, catat 741 kasus TBC. Kenali gejala, pencegahan dan pengobatan gratis. Waspada TBC

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Cak Sur
Istimewa/Google AI Studio
KASUS TBC - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Madiun, Jawa Timur, mencatat lonjakan signifikan kasus positif Tuberkulosis (TBC) dengan total 741 orang terinfeksi. 

Program yang dijalankan meliputi:

  • Mobile Rontgen Keliling: Memudahkan akses pemeriksaan paru-paru bagi masyarakat.
  • Gerebek Dahak: Mengambil sampel dahak secara aktif di komunitas.
  • Rutin Cek PKG: Pemeriksaan kesehatan berkala untuk kelompok berisiko.

"TBC menular melalui udara atau droplet yang keluar saat penderita aktif batuk, bersin atau berbicara," tambah Dodik.

Kenali Gejala dan Pentingnya Pengobatan TBC

Dodik mengimbau masyarakat untuk mewaspadai gejala TBC seperti batuk berdahak lebih dari dua minggu, badan lemas, berat badan turun drastis hingga nyeri dada. 

"Segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan setempat jika mengalami gejala-gejala tersebut," pesannya.

Selain itu, penting untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta memastikan ventilasi udara dan penerangan di rumah cukup. 

Pengobatan TBC di puskesmas Kabupaten Madiun ditanggung pemerintah daerah, alias gratis.

"Bagi yang positif TBC, lakukan pengobatan sampai tuntas, minimal enam bulan berturut-turut. Jangan lupa gunakan masker jika berinteraksi dengan penderita, dan terapkan etika batuk yang benar," pungkas Dodik.

Sumber: Surya
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved