Pembunuhan Vina Cirebon

Rekam Jejak Otto Hasibuan yang Dulu Pasang Badan saat Dede Disomasi Iptu Rudiana, Kini Malah Dilema

Inilah rekam jejak Otto Hasibuan, pengacara top yang dulu pasang badan saat Dede disomasi Iptu Rudiana di kasus Vina Cirebon.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Kompas/Tribunnews
Otto Hasibuan 

SURYA.CO.ID - Inilah rekam jejak Otto Hasibuan, pengacara top yang dulu pasang badan saat Dede disomasi Iptu Rudiana di kasus Vina Cirebon.

Seperti diketahui, Ketua Umum Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) ini menyatakan membela Dede untuk membongkar kasus Vina Cirebon pada 2016 silam.

"Karena keberanianmu untuk berbuat baik, bertaubat, menyatakan kebenaran. Kami Peradi akan tetap membela kamu," kata Otto pada konferensi pers di Peradi Tower, Jakarta, Senin (22/7/2024).

Menurut Otto, mengakui kesalahan sangat penting didukung, agar sikap kesatria seperti itu bisa menular ke orang banyak.

"Supaya jangan ada yang takut untuk bertindak menyatakan yang benar, jangan ada yang takut, seperti Dede. Berbuat salah tetapi bertaubat, mengaku bersalah," jelasnya.

Otto mengajak masyarakat mendukung keberanian Dede membongkar kasus Vina.

"Mari kita rakyat Indonesia menilai Apakah keberanian Dede ini tetap harus kita hormati di satu pihak nanti akan ada polemik di satu pihak dia sudah bersalah tapi dia di satu pihak dia sudah menjadi pahlawan untuk bisa membongkar kasus ini."

"Mari kita dukung Dede mari kita doakan Dede kita kuatkan hatinya supaya kasus ini bisa terbuka," jelas Otto.

Baca juga: Sosok I Dewa Gede Palguna, Eks Hakim MK Sebut DPR Membangkang Secara Telanjang Putusan Pengadilan

Di sisi lain, Otto Hasibuan mengaku sempat merasa dilema.

Otto Hasibuan menjelaskan, dirinya merasa bersalah dengan Jessica Wongso, yang juga kliennya di kasus kopi sianida.

Pasalnya, di tengah kasus kopi sianida, ia juga menangani kasus Vina Cirebon.

Padahal dia tahu Jessica membutuhkan pendampingannya, sebagai terpidana yang diyakininya tidak bersalah.

Namun, keluarga para terpidana kasus Vina juga membutuhkan keadilan.

Otto sebagai pembela Jessica menceritakan hubungannya yang dekat dan saling mendukung satu sama lain dengan sang klien.

Baca juga: Rekam Jejak Achmad Baidowi, Wakil Ketua Baleg yang Bantah Raker Revisi UU Pilkada Anulir Putusan MK

Sejak kasus "kopi sianida" itu terjadi pada 2016 dan proses hukumnya berjalan sampai 2017, Otto tetap mendampingi Jessica.

Bahkan, sampai sang klien dipenjara, Otto kerap mengunjunginya.

"Saya ingin bercerita ya, pengalaman saya dengan Jessica ini, cukup panjang memang."

Pengacara Otto Hasibuan siap mendampingi 5 terpidana kasus Vina Cirebon untuk bebas.
Pengacara Otto Hasibuan siap mendampingi 5 terpidana kasus Vina Cirebon untuk bebas. (kolase tribunnews)

"Ya up and down hubungan saya dengan dia ini. Kan kita bisa datang (menjenguk) waktu dia sedih, suasananya pasti sedih juga."

"Bisa juga pas kita datang ke sana suasananya gembira, ya kita gembira juga," kata Otto saat konferensi pers setelah Jessica bebas bersyarat, di Senayan Avenue, Jakarta Pusat, Minggu (18/8/2024), dikutip dari Tribun Jakarta.

Otto terkadang merasa sedih ketika Jessica menanyakan kapan bisa bebas dari jeruji besi.

Namun, Jessica pun tak rela melihat pembelanya kian larut dalam lara, ia senantiasa menghibur.

"Tapi ketika dia tanya kapan saya bebas, itulah satu hal yang tidak bisa saya jawab. Air mata kadang-kadang mau menetes juga, tapi saya tahan."

"Beruntungnya saya dengan dia ini, kalau saya dilihatnya sedih, agak tegang, dia hibur saya."

"Dia bilang, 'Om, jangan pusing, jangan begitu dong, kalau Om tegang, siapa yang bela saya'," kata Otto.

Otto begitu memikirkan Jessica yang menurutnya tidak bersalah pada kematian Wayan Mirna Salihin, termasuk ketika kasus Vina Cirebon datang kepadanya.

Lantas, seperti apa rekam jejak Otto Hasibuan?

Otto Hasibuan merupakan salah satu pengacara kondang Tanah Air.

Selain menekuni profesi pengacara, Otto Hasibuan juga memiliki bisnis.

Dirinya memiliki gelar Prof. Dr. Otto Hasibuan, S.H., M.M.

Otto dikenal sebagai pengacara Jessica Kumala Wongso dalam kasus Pembunuhan Wayan Mirna Salihin.

Dilansir Surya.co.id dari Wikipedia, Otto lahir pada tanggal 5 Mei 1955 di Pematangsiantar, Sumatera Utara, sebagai anak bungsu dari sepuluh bersaudara.

Dia menyebut ayahnya sebagai idola dan ibunya sebagai guru.

Otto dibesarkan dan menyelesaikan pendidikan formalnya di Sumatera Utara dan dikenal aktif berorganisasi.

Dia kuliah di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada sebelum meraih gelar master dari Universitas Teknologi Sydney, di mana dia mempelajari perbandingan hukum.

Otto kemudian meraih gelar Doktor Filsafat dari Universitas Gadjah Mada.

Otto menikah dengan Norwati Damanik pada tahun 1984 dan dikaruniai empat orang anak: Putri Linardo, Lionie Petty, Natalia Octavia, dan Yakup Putra Hasibuan.

Putra tunggal mereka, Yakup, adalah seorang pengacara yang lahir pada 31 Agustus 1995 dan merupakan lulusan dari Universitas Indonesia dan New York University School of Law, serta menikah dengan aktris Jessica Mila pada 6 Mei 2023.

Otto memulai karirnya sebagai pengacara dan bergabung dengan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi), dan diangkat menjadi komisaris dan sekretaris di sana.

Pada 1986, Otto menjadi wakil sekretaris Jakarta di Ikatan Advokasi Indonesia (Ikadin) dan ditunjuk sebagai ketua cabang Jakarta Barat.

Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved