Wanita Sukabumi Tewas Usai Karaoke

NASIB Anak Dini Sera Jadi Dalih Pihak Ronald Tannur Bujuk Keluarga, Tawarkan Uang dengan Syarat Ini

Pihak keluarga Gregorius Ronald Tannur mendatangi keluarga Dini Sera Afrianti di Sukabumi, Jawa Barat. Ini dalihnya!

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Musahadah
kolase istimewa
Anak Dini Sera Afrianti jadi dalih keluarga Ronald Tannur untuk mendekati keluarga korban. 

SURYA.CO.ID - Ini lah fakta baru kasus tewasnya Dini Sera Afrianty usai dianiaya anak anggota DPR RI, Gregorius Ronald Tannur.

Belum lama ini pihak keluarga Gregorius Ronald Tannur mendatangi keluarga Dini Sera Afrianti di Sukabumi, Jawa Barat.

Keluarga Gregorius Ronald Tannur berdalih akan memberikan santunan kepada anak Dini Sera Afrianti yang kini harus menjadi piatu setelah ditinggal meninggal ibunya.

Namun, perkataan pihak keluarga Ronald Tannur justru membuat murka keluarga Dini.

Adik almarhumah Dini, Elsa Rahayu (25), mengungkapkan, kedatangan pihak Ronald Tannur itu terjadi sepekan setelah meninggalnya sang kakak.

Baca juga: Update Ronald Tannur Kini Dijerat Pasal Pembunuhan, Keluarga Andini Didatangi OTK Hendak Beri Uang

Saat itu ada seorang laki-laki bersama orang yang dikenalnya datang ke rumah. 

"Kemarin pagi ada yang datang ke saya. Bilang kalau saudaranya yang datang itu di sana (DPR RI) satu komisi sama ayahnya Ronald. Dia disuruh sama bapaknya Ronald untuk ketemu sama keluarga saya," ujar Elsa kepada Tribunjabar.id di rumahnya, Rabu (11/10/2023).

Elsa menuturkan, keluarganya akan diberikan santunan kalau mau bertemu dengan keluarga Ronald.

"Keluarga Ronald katanya mau ke sini, " tuturnya. 

Orang yang datang tersebut tidak menyebut atau menegaskan meminta damai. 

Alasannya mau bantu anaknya Dini. Namun, dia meminta untuk tidak diketahui pihak kuasa hukumnya.

"Bukan ada embel apa-apa, katanya, buat bantu si dedek (anak Dini) saja. Cuma mau via transfer karena dalam jumlah besar. Tapi dilarang buat ngasih tahu pengacara. Saya iyain saja dulu, saya juga tidak berani (ambil keputusan)," kata Elsa.

"Nah itu saya kasih tahu ke Pak Dimas (kuasa hukum). Katanya itu sama saja mau nyuap keluarga korban," tambah Elsa. 

Elsa sebagai keluarga tidak menerima jika harus berdamai dan mencabut laporan polisi atas kasus meninggalnya Dini.

"Ditolak lah, meski dia ngomongnya tidak ada embel apa-apa. Saya enggak berani lah, itu sama saja (mengorbankan kakak)," ucapnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved