Buka 5 Pasar Rakyat di Kota Mojokerto, Mendag Zulkifli Hasan Harap Ekonomi Makin Tumbuh

SURYA.co.id | MOJOKERTO - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan membuka lima pasar rakyat di Kota Mojokerto, Senin (20/3/2023).

Adapun lima pasar rakyat yang resmi dibuka tersebut yakni Pasar Rakyat Ketidur, Pasar Tematik Ketidur, Skywalk Mojopahit, Pasar hewan Sekar Putih dan Pusat Grosir Sepatu.

Diketahui pembangunan Pasar Rakyat Ketidur merupakan bantuan Kemendag senilai Rp 3,2 miliar dari anggaran APBN tahun 2021 yang direalisasikan oleh Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari.

"Saya berterima kasih ibu wali kota telah membangun pasar ada lima disini mudah-mudahan dengan ini Kota Mojokerto tambah maju," ucap Zulhas.

Zulhas terpukau saat melihat arsitektur Pasar Ketidur yang dibangun Wali Kota Mojokerto itu berkonsep Majapahit tanpa plester dinding.

Ia berharap konsep pasar rakyat seperti di Kota Mojokerto ini dapat diterapkan di daerah-daerah lain.

"Saya lihat pasarnya bersih tadi saya bilang ke pak Sekjen begini caranya jangan diplester pasarnya bagus sekali," ungkapnya.

Ia juga mengapresiasi pertumbuhan ekonomi di Kota Mojokerto yang mengalami pertumbuhan positif dari minus 3,69 di masa Pandemi tahun 2021 naik 3,65 persen di 2021 dan 5,56 persen di Tahun 2022.

"Ekonomi kota tumbuh tadi disampaikan bu wali kota dari defisit (Perekonomian) di 2020 tumbuh terus di 2021 dan 2022 menjadi 5,56 persen, bahwa angka ini diatas angka rata-rata nasional 5,31 persen," jelasnya.

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, menjelaskan peresmian lima pasar ini sehingga genap ada total 10 pasar rakyat di Kota Mojokerto.

"Kami memiliki pasar rakyat Prajurit Kulon, Benteng Pancasila, Kranggan, pasar Tanjung yang pedagangnya hampir mencapai 10 ribu pedagang yang kapasitas sekitar 3 ribu  (Crowded)," bebernya.

Menurut dia, Pemerintah Daerah secara bertahap membangun pasar tematik sejak tahun 2021 hingga 2022.

Hal ini dilakukan untuk mendukung Kota Mojokerto yang merupakan kota perdagangan.

"Sektor perdagangan dan jasa adalah prioritas pembangunan bagi kami sekaligus insfrastruktur yang sudah kami sediakan dalam rangka mendukung perdagangan dan jasa di Kota Mojokerto," pungkasnya.