Kapal Cepat Jadi Angkutan Trans Laut Jatim, Sasar Destinasi Wisata di Kepulauan Sumenep

Peluncuran akan ditandai dengan pelayaran perdana kapal cepat menghubungkan Probolinggo dan sejumlah pulau di Madura.

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id/Fatimatuz
TRANS LAUT - Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono mengungkapkan segera meluncurkan jalur layanan Trans Laut Jawa Timur pada akhir bulan ini. 
Ringkasan Berita:
  •  Layanan Trans Laut Jawa Timur akan segera diluncurkan akhir November 2026. Peluncuran akan ditandai dengan pelayaran perdana kapal cepat menghubungkan Probolinggo dan sejumlah pulau di Madura
  • Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono menyebut kehadiran layanan kapal cepat ini memperluas akses transportasi laut yang lebih cepat, aman, dan terjangkau bagi masyarakat kepulauan
  • Ada dua rute yang dilayani, dibedakan rute panjang dan rute pendek. Rute panjang di akhir pekan dan rute pendek di hari kerja

 

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono memastikan akan segera meluncurkan jalur layanan Trans Laut Jawa Timur pada akhir bulan ini.

Rencananya, peluncuran akan ditandai dengan pelayaran perdana kapal cepat yang menghubungkan Probolinggo dan sejumlah pulau di Madura.

“Insya Allah akhir bulan ini kita segera luncurkan Trans Laut Jatim. Kapal cepat kita dari Probolinggo ke Pelabuhan Probolinggo ke Pelabuhan Branta Pamekasan, kemudian lanjut ke Gili Mandangin, ke Gili Ketapang, ke Gili Genting dan berakhir di pulau oksigen andalan Jatim yaitu Gili Iyang,” kata Nyono, Rabu (18/11/2025). 

Baca juga: Gubernur Jatim Segera Luncurkan Trans Laut untuk Bangkitkan Wisata Gili Iyang Sumenep

Perluas Akses Transportasi Laut

Dengan kehadiran layanan kapal cepat ini dikatakan Nyono menjadi bukti komitmen kuat Pemprov Jatim dalam memperluas akses transportasi laut yang lebih cepat, aman, dan terjangkau bagi masyarakat kepulauan.

Baca juga: Pemprov Jatim Akan Tambah Anggaran, Operasional Bus Trans Jatim Aman Sepanjang Tahun 2026

Akan ada dua rute yang dilayani yang dibedakan dalam rute panjang dan rute pendek. Rute panjang berjalan di akhir pekan dan rute pendek di hari kerja.

“Yang tersebut tadi adalah rute panjang atau akhir pekan. Karena sasaran kita adalah wisatawan karena sampai kawasan pulau wisata dan Gili Iyang,” kata Nyono.

Sedangkan untuk rute pendek akan diberangkatkan dari Probolinggo ke Gili Ketapang ke Gili Mandangin ke Branta ke Gili Iyang dan Kalianget.

Motor Penggerak Sektor Pariwisata

Nyono menyebutkan, Trans Laut Jatim bukan hanya memperbaiki konektivitas. Tetapi juga menjadi motor penggerak sektor pariwisata pesisir dan kepulauan.

“Dengan adanya Trans Laut Jatim, konektivitas antarpulau akan semakin kuat dan potensi wisata bahari bisa tumbuh lebih cepat,” katanya.

Ia berharap kehadiran layanan kapal cepat ini mempermudah mobilitas masyarakat sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi warga kepulauan di Sumenep dan sekitarnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved