Pemprov Jatim Akan Tambah Anggaran, Operasional Bus Trans Jatim Aman Sepanjang Tahun 2026
Dampak dari pemangkasan dana TKD, Bus Trans Jatim diperkirakan hanya akan bisa beroperasi hingga bulan Juni 2026.
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Titis Jati Permata
Pembatalan lima koridor tersebut menjadi dampak pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) ke Pemprov Jatim sebesar Rp 2,8 trilliun.
Yang berujung pada pemangkasan sejumlah anggaran dan program di OPD Pemprov Jatim.
“Ya benar, kita yang terdampak itu Trans Jatim. Rencana tahun depan itu ada penambahan lima koridor, tiga di GKS dan dua di Malang Raya. Tapi karena kondisi fiskal yang belum memungkinkan maka lima koridor tersebut belum bisa direalisasikan,” kata Nyono.
Menurut Nyono, anggaran untuk penambahan satu koridor Bus Trans Jatim membutuhkan anggaran sekitar Rp 50 miliar.
Jika lima koridor maka anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 250 miliar.
Dengan kondisi fiskal APBD Jatim yang terpangkas dari TKD dan dampak opsen pajak yang mengurangi PAD sebesar Rp 4,8 trillun, maka belanja diatur sedemikian efisien sehingga penambahan koridor bus Trans Jatim menjadi salah satu yang dibatalkan.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
| Dapur SPPG Pugeran Mulai Beroperasi, Suplai MBG di Gondang Kabupaten Mojokerto |
|
|---|
| Rekam Jejak Mayjen Eko Susetyo yang Kini Jabat Komandan Pussenkav, Lulusan Terbaik Akmil 1991 |
|
|---|
| BPPD Kabupaten Mojokerto Pasang Rambu Kebencanaan di 60 Titik Rawan Pacet-Cangar |
|
|---|
| Bisnis Alas Kaki Anak Tumbuh, Jackson Kids Gelar JKids Play Hingga Kolaborasi Karakter |
|
|---|
| Judi Online, Pinjol Ilegal dan Sound Horeg Resmi Masuk Pembahasan DPRD Jatim |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.