Berita Viral
Sosok Kades Wastoni yang Bantah Telantarkan Kakak Beradik Tak Makan 28 Hari Tunggu Jasad Ibu
Inilah sosok Kepala Desa (Kades) Bebengan, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Wastoni, yang bantah telantarkan warganya yang viral.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Putri mengaku engga meminta bantuan ke warga karena dilarang oleh ibunya.
Dia bercerita, agar tidak ada yang mengetahui kondisi keluarganya dengan alasan tidak mau merepotkan tetangga.
"Enggak bilang ke tetangga, ibuk enggak ngebolehin. Dan harus nurut ibu. Karena ya enggak mau ngerepotin tetangga, gitu," paparnya.
Putri menuturkan, ayahnya telah lebih dulu meninggal sejak tahun 2017 di Kalimantan.
Sejak saat itu, ia beserta keluarga yang awalnya tinggal di Semarang, kemudian pindah rumah ke Boja Kendal pada 2019.
"Ibu di Semarang ga kerja cuma masak bantu Budhe. Kalau ayah sudah meninggal," tuturnya.
Kondisi Benar-benar Lemas
Dokter RS Muhammadiyah Boja, Arfa Bima F, menjelaskan bahwa terkulai lemas setelah tak makan hampir sebulan.
"Iya, keduanya mengalami kekurangan berupa kesadaran psikiater," katanya ditemui di RS Muhammadiyah Boja Kendal, Senin (3/11/2025) sore.
Dokter Arfa menyebut, saat pertama kali dibawa ke RS Muhammadiyah Boja, Intan sudah tidak sadarkan diri.
Sedangkan Putri masih sadar.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal, kedua korban tak mengalami kekurangan kadar gula meskipun sudah tidak makan nasi hampir sebulan.
"Tidak ada tanda kurang gula tapi mengalami dehidrasi. Dan tim medis menemukan kedua pasien lemas saat dibawa ke sini pada Sabtu kemarin," ujarnya.
Dia menerangkan, pihaknya masih kesulitan untuk proses asesmen karena keterangan dari Putri selalu berubah. Sedangkan Intan mengalami kesulitan berbicara.
"Waktu dianalisa jawabannya selalu berubah," imbuhnya.
Saat ini, pihaknya masih fokus untuk memulihkan kondisi fisik kedua kakak beradik yang kini telah ditinggal ibunya tersebut.
Di sisi lain, pihaknya juga akan terus memantau kondisi psikiater keduanya, dan berkoordinasi dengan dokter psikiater.
"Dirawat sampai sini untuk pemulihan fisik sekitar seminggu. Tapi untuk kejiwaan, kami konsultasikan dengan dokter lain di bidangnya," tambahnya.
Bupati Akan Titipkan ke Panti Pelatihan
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari (Mbak Tika), menyebut Putri dan Intan sebagai anak berbakti yang memegang pesan ibunya hingga akhir.
“Sampai ibunya meninggal, mereka tungguin karena tidak mau merepotkan tetangga,” ujarnya.
Ia telah memerintahkan Dinas Sosial Kendal untuk menangani keduanya, termasuk memberikan pelatihan keterampilan agar bisa mandiri.
“Nanti akan dititipkan ke Panti Margi Utomo… Di situ akan diberi keterampilan kerja,” kata Mbak Tika.
Setelah pelatihan, Pemkab akan memberi peralatan kerja agar mereka bisa bekerja dari rumah.
Mbak Tika juga berpesan agar setelah pulih, keduanya mau berinteraksi dan meminta bantuan tetangga jika mengalami kesulitan.
Biaya perawatan keduanya ditanggung BPJS yang kini telah diaktifkan kembali.
"Sudah didaftarkan desa setempat dan sudah aktif dari kemarin. Kebetulan Kendal kan BPJS UHC. Alhamdulillah ini sudah bisa digunakan," sambungnya.
===
Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.
Klik di sini untuk untuk bergabung
berita viral
Multiangle
Meaningful
kakak beradik tak makan 28 hari
Kades Bebengan
Kendal
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
kakak beradik tinggal bareng jasad ibu
| 2 Sosok Pentolan Demo Pati Jadi Tersangka usai Pemakzulan Bupati Sudewo Gagal, Ini Duduk Perkaranya |
|
|---|
| Sosok Ipda Puguh Agung, Polisi Baik Hati yang Ngajar Anak-anak Disabilitas di SLB Sepulang Kerja |
|
|---|
| Kelakuan Gubernur Riau Abdul Wahid Sebelum Kena OTT KPK, Ternyata Sudah Niat Minta Jatah Duit |
|
|---|
| Kakak Beradik Tak Makan 28 Hari Tunggu Jasad Ibu, Tetangga dan Perangkat Desa Kemana? Ini Kata Kades |
|
|---|
| Babak Baru Pemakzulan Bupati Sudewo, 2 Pentolan Demo Pati Kini Ditangkap Polisi, Terjerat Kasus Ini |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Sosok-Kades-Wastoni-yang-Bantah-Telantarkan-Kakak-Beradik-Tak-Makan-28-Hari-Tunggu-Jasad-Ibu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.