Jasad Pencari Kerang yang Tenggelam di Perairan Grajagan Banyuwangi Ditemukan
Pria asal Desa Krasak, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi itu ditemukan usai lebih dari sehari semalam tenggelam
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Titis Jati Permata
Ringkasan Berita:
- Pencari kerang yang tenggelam di Perairan Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi ditemukan meninggal, Senin (17/11/2025). Korban Nanang, asal Desa Krasak, Kecamatan Tegalsari dilaporkan tenggelam bersama kakaknya, Minggu (16/11/2025). Sang kakak berhasil diselamatkan
- Jenazah korban terbawa arus laut hingga 2 kilometer dari lokasi ia dilaporkan tenggelam
- Setelah diangkut ke kapal evakuasi, korban dibawa ke Postu Grajagan untuk penanganan lebih lanjut
SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Muhammad Nanang Qosim (22), pencari kerang yang tenggelam di Perairan Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi ditemukan dalam kondisi meninggal, Senin (17/11/2025).
Pria asal Desa Krasak, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi itu ditemukan usai lebih dari sehari semalam tenggelam di perairan wilayah Pantai Selatan itu.
Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi Wahyu Setya Budi mengatakan, jenazah Nanang ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam pencarian hari kedua sekitar pukul 14.45 WIB.
Baca juga: Para Kades Geruduk Anggota DPRD Banyuwangi, Buntut Sebut 80 Persen Kepala Desa Koruptif
"Korban berhasil kami evakuasi dalam keadaan meninggal dunia," kata Wahyu.
Terbawa Arus Laut
Jenazah korban, lanjut dia, terbawa arus laut hingga berada di titik berjarak lebih dari 2 kilometer dari lokasi ia dilaporkan tenggelam.
Setelah diangkut ke kapal evakuasi, korban dibawa ke Postu Grajagan untuk penanganan lebih lanjut.
Setelah itu, jenazah pun diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Baca juga: Kiprah Pemuda Suku Osing Banyuwangi yang Jadi Penggerak Desa Wisata Kelas Dunia
Korban dilaporkan tenggelam bersama kakak kandungnya, Ismail (31), saat mencari kerang di wilayah Pantai Patok, Minggu (16/11/2025) siang.
Sang kakak berhasil diselamatkan seorang nelayan yang membawa perahu tak lama setelah mereka terombang ambing di laut.
Sementara korban tak ditemukan ketika nelayan hendak mengevakuasinya.
Kelelahan Saat Berenang
Dua bersaudara itu mulai berenang mencari kerang di perairan Pantai Patok sekitar pukul 10.00 WIB.
"Sekitar sejam kemudian, keduanya tenggelam karena kelelahan saat berenang," kata Wahyu.
Baca juga: Pebalap Latvia Juara BMX Supercross Banyuwangi, Ingin Kembali Jajal Trek Panjang Sirkuit Muncar
Beberapa saat setelah menerima laporan warga tenggelam, anggota Pos Angkatan Laut berserta Polsek Purwoharjo dan keluarga korban berupaya mencari keberadaan Nanang hingga menjelang sore. Namun hasilnya masih tetap nihil.
"Tenggelamnya pencari kerang itu kemudian dilaporkan diteruskan ke Pos Pencarian dan Pertolongan Banyuwangi," ucapnya.
Selanjutnya, Pos Basarnas Banyuwangi menerjunkan tim untuk turun ke lokasi. Bersama unsur pencari lain, tim berupaya menyisir area laut tempat korban tenggelam.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
| Persebaya vs Arema FC : Koko Ari Araya Berpeluang Diturunkan di Tengah Krisis Pemain Belakang |
|
|---|
| KPPTI 2025 Hadirkan 55 Pembicara Nasional Hingga Internasional, Industri Diminta Terlibat Aktif |
|
|---|
| Ombudsman Usut Pungli Ratusan Juta di Sekolah Usai Insiden Guru Banting Nasi Kotak |
|
|---|
| Operasi Zebra Semeru 2025 di Lumajang, Polisi Soroti Pelajar Bersepeda Motor ke Sekolah |
|
|---|
| Kadin Jatim Perkuat Jejaring Bisnis Internasional Lewat Misi Dagang ke Singapura |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Kabupaten-Banyuwangi-Senin-17112025-Ia-dievakuasi-dalam-keadaan-meninggal.jpg)