Pilpres 2024

Peringatan Keras Prabowo: Jangan Coba-coba Adu Domba Saya dengan Jokowi, Ada Oknum Mau Menggagalkan

Editor: Musahadah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo memberikan peringatan keras pada pihak-pihak yang mencoba mengadu domba dia dengan Presiden Jokowi.

Turut hadir Ketum PSI Kaesang Pangarep, Ketum Demokrat AHY, dan Waketum PKB Jazilul Fawaid

Kemudian dari tim 02 tampak, Sekretaris TKN Prabowo Gibran Nusron Wahid, Ketua TKN Rosan Roeslani, Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, hingga Tim Hukum Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan.

Pasangan 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD serta seluruh partai pengusung tak terlihat dalam proses penetapan tersebut

Beda hal dengan pasangan 01 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang turut hadir dalam proses pelantikan.

Turut mendampingi mereka berdua, Waketum PKB Jazilul Fawaid dan Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al-habsyi. 

Hingga saat ini masih belum diketahui alasan kenapa Ganjar-Mahfud dan seluruh partai pengusungnya tak hadir dalam proses pelantikan. Sebagai informasi, KPU telah mengundang seluruh peserta pilpres dan pihak yang berkaitan untuk menghadiri pelantikan. 

Sementara itu Anies mengatakan kehadiran pihaknya pada pelantikan ini sebagai bentuk penghormatan dalam proses bernegara.

"Ini adalah sebuah proses bernegara dan kita menghormati proses bernegara ini hingga tuntas, karena itulah kami bersama di sini menghormati proses," kata Anies kepada awak media saat tiba di Kantor KPU RI, Jakarta. 

Pesan Jokowi ke Prabowo-Gibran

Sementnara itu, Presiden Jokowi angkat bicara mengenai penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebagai Capres-Cawapres terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Jokowi mengatakan tahapan Pilpres 2024 hampir selesai dengan telah diputuskannya sidang sengketa Pemilu oleh Mahkamah Konstitusi (MK) dan akan ditetapkannya pemenang Pilpres 2024 oleh KPU. 

Hal itu kata Presiden harus dihormati.

"Ya ini kan tahapan proses itu kan sudah hampir selesai, semuanya, MK sudah, harus menghormati putusan MK sebagai sebuah putusan yang final dan mengikat, kemudian hari ini juga kpu menetapkan," kata Jokowi usai menghadiri RAKERNAS Kesehatan di Tangerang, Banten, Rabu, (24/4/2024).

Itu artinya kata Jokowi, pasangan Prabowo-Gibran yang terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden harus mempersiapkan diri sebelum resmi menjabat. Mempersiapkan program program yang selama ini dikampanye kan.

"Artinya apa? presiden dan wakil presiden terpilih harus mempersiapkan diri dengan perencanaan-perencanaan yang sudah dikampanyekan untuk masuk nanti setelah pelantikan langsung kerja," katanya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS: Prabowo-Gibran Resmi Ditetapkan Sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Berita Terkini