2 Emak-emak Berkomplot Mengutil Kalung Emas di Mal Kawasan Pabean Cantikan Surabaya

Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Cak Sur
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGUTIL KALUNG EMAS - Tangkapan layar video CCTV merekam momen dua orang emak-emak berkomplot mengutil kalung emas bermodus berlagak sebagai pembeli dari gerai perhiasan di sebuah mal kawasan Jalan Bunguran, Pabean Cantikan, Kota Surabaya, Jawa Timur pada Rabu (6/8/2025). Kedua pelaku menjalankan aksinya bermodus berlagak menjadi calon pembeli yang sedang memilih perhiasan di depan etalase kaca.

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Dua orang emak-emak tepergok berkomplot mengutil kalung emas dari gerai perhiasan di sebuah mal kawasan Jalan Bunguran, Kelurahan Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantikan, Kota Surabaya, Jawa Timur (Jatim).

Aksi para emak-emak itu, terekam CCTV pada Rabu (6/8/2025), videonya menjadi viral seusai diunggah ke media sosial TikTok

Awalnya kedua pelaku mengenakan masker berlagak menjadi calon pembeli yang sedang memilih perhiasan di depan etalase. 

Pelaku yang bertindak sebagai eksekutor sekaligus pengecoh pegawai, mengenakan baju lengan panjang berwarna cokelat. 

Sedangkan, temannya, pelaku lain yang bertindak sebagai penyimpan barang hasil curian, memakai jaket warna biru muda.

Modusnya, para pelaku memilih-milih perhiasan yang ada di etalase membuat sibuk pegawai  dan mudah terkecoh, lalu memasukkan perhiasan ke dalam tas hitam yang dibawanya.

"MALING PERHIASAN EMAS DI SURABAYA! Kejadian di 6 AGUSTUS 2025 Jam 14:00. Sedang dalam Proses !!. Gelang di genggam detik 29, dioper ke maling baju biru detik 38," tulis keterangan video pada Minggu (10/7/2025). 

Sementara itu, Kapolsek Pabean Cantikan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Kompol Eko Adi Wibowo, mengatakan bahwa pihaknya belum menerima adanya pengaduan atau laporan atas dugaan aksi kriminalitas tersebut. 

Kendati begitu, pihaknya tetap akan mengerahkan personel, untuk memastikan kejadian seperti dalam video CCTV yang viral tersebut. 

"Sampai malam ini, belum ada laporan. Mohon waktu," ujar mantan Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya itu, saat dihubungi. 

Berita Terkini