Polda Jatim Bentuk Timsus Jatanras Buru Maling Motor Mahasiswa KKN di Lumajang

Timsus Jatanras gabungan dari personil gabungan Anggota Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim dan Tim Jatanras Satreskrim Polres Lumajang

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Titis Jati Permata
Tribun Jatim/Luhur Pambudi
WAWANCARA - Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast saat diwawancarai di Polda Jatim, Selasa (12/8/2025). Polda Jatim membentuk Tim Khusus (Timsus) Jatanras untuk mengusut kasus pencurian motor yang menimpa beberapa mahasiswa peserta Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di beberapa lokasi kawasan Kabupaten Lumajang. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Polda Jatim membentuk Tim Khusus (Timsus) Jatanras untuk mengusut kasus pencurian motor yang menimpa beberapa mahasiswa peserta Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di beberapa lokasi kawasan Kabupaten Lumajang. 

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menyebutkan, Timsus Jatanras itu merupakan gabungan dari personil gabungan Anggota Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim dan Tim Jatanras Satreskrim Polres Lumajang. 

Baca juga: Temuan Benda Diduga Granat di Tegalampel Bondowoso, Ini Hasil Pemeriksaan Tim Gegana Polda Jatim

Langkah ini dianggap Abraham menjadi komitmen keseriusan Polda Jatim memberantas kasus kejahatan jalanan di wilayah Jatim khususnya di Kabupaten Lumajang.

"Tim sudah bergerak untuk melacak keberadaan pelaku. Perbantuan personil ini untuk mendukung kinerja jajaran Satreskrim Polres Lumajang," ujarnya, Senin (11/8/2025).

Baca juga: Dinkes Lumajang Perluas Skrinning Deteksi Dini TBC, Termasuk Penyuluhan di Pesantren

Abraham tak menampik, sepekan terakhir, rentetan kasus curanmor di Lumajang menyedot perhatian publik.

Beberapa kejadian bahkan berlangsung dalam waktu berdekatan. 

Salah satunya menimpa dua mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Alun-Alun, Kecamatan Ranuyoso. 

Baca juga: Stasiun Klakah Berubah Nama Jadi Stasiun Lumajang Disetujui, BTP Kelas I Surabaya: Masuk Finalisasi

Sepeda motor yang terparkir di kantor desa raib setelah pelaku berhasil masuk gedung kantor .

"Tim di lapangan bekerja siang dan malam. Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk membasmi kejahatan jalanan ini," pungkasnya. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved