Kapal Tenggelam di Selat Bali

Profil dan Spesifikasi Kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali, Dibangun Tahun 2010

Profil dan spesifikasi kapal KMP Tunu Pratama Jaya ikut jadi sorotan seiring dengan insiden yang menimpanya baru-baru ini.

kolase Tribunnews
KAPAL TENGGELAM - Kolase foto Kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali. Simak profil dan spesifikasinya. 

Kapal-kapal tersebut berasal dari berbagai unsur.

Rinciannya, yakni dua kapal dari Basarnas, 2 kapal dari KSOP Tanjung Wangi, 2 kapal milik perusahaan PT Raputra Jaya, 2 kapal KRI, dan 1 kapal dari Polairud.

"Sampai sekarang ada sembilan kapal yang melakukan pencarian," kata Kepala KSOP Tanjung Wangi, Purgana, Kamis (3/7/2025) dini hari.

Purgana menjelaskan, laporan KMP Tunu Pratama Jaya bermasalah pertama kali diterima sekitar pukul 23.17 WIB. Pada saat itu, kapal berkomunikasi dengan kapal lain seperusahaan.

"Komunikasi yang mereka lakukan untuk sementara dari informasi yang kami terima, yakni antar lapal mereka sendiri. Waktunya cuoup singkat, tidak sampai 20 menit. Habis itu (kapal) hilang," tuturnya.

4 Orang selamat

Tiga penumpang dan seorang kru KMP Tunu Pratama Jaya berhasil menyelamatkan diri dalam tragedi tenggelamnya kapal tersebut, Kamis (3/7/3025). 

Kru kapal tersebut adalah Sandi Wariyawan yang bertugas sebagai Kepala Kamar Mesin (KKM). Sementara tiga penumpang adalah Romi Alfa Hidayat, Manson, dan Saroji. 

Alamat kru masih ditelusuri. Sementara tiga penumpang adalah warga Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra menjelaskan, empat orang tersebut selamat karena berhasil menaiki sekoci saat kapal tenggelam.

"Saat kapal tenggelam, kru kapal menurumkan sekoci dan menyelamatkan tiga penumpang tersebut," kata Rama.

Mereka kemudian membawa skoci tersebut ke daratan terdekat. Mereka ditemukan oleh warga di perairan wilayah Cekik, dekat Pelabuhan Gilimanuk.

"Alhamdulillah keempatnya dalam kondisi sehat. Saat ini mereka berada di Pelabuhan Gilimanuk," katanya.

Rama menjelaskan, penumpang yang merupakan warga Banyuwangi kemungkinan akan dievakuasi ke Banyuwangi. Namun, proses persegeseran itu masih akan dikomunikasikan lebih lanjut.

Kabar selamatnya 4 orang ini disambut tangis haru Baihaki, ayah dari penumpang Romi Alfa Hidayat. 

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved