Sah-Sahan Massa Pesilat di Tulungagung Gelar Konvoi Motor, Tabrak Seorang Ibu Sampai Meninggal Dunia

Nafiatul sempat dilarikan ke rumah sakit, namun akhirnya meninggal dunia dalam perawatan karena luka berat yang dialami.

|
Penulis: David Yohanes | Editor: Deddy Humana
istimewa
PESILAT TABRAK WARGA - Seorang anggota Polsek Sumbergempol mengamankan AEP (19) salah satu peserta konvoi pesilat yang menyebabkan kecelakaan lalu lintas dan menewaskan warga Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (29/6/2025) malam. AEP adalah bagian penggembira pengesahan anggota baru PSHT di Tulungagung. 

Menurut Nanang, melihat konvoi pesilat ini, MDP sudah berusaha menepikan mobilnya ke kiri jalan. Namun barisan konvoi dari belakang yang melaju cepat dan menabrak bagian belakang sebelah kanan mobilnya.

Akibat kejadian ini satu pengendara sepeda motor mengalami patah tangan, sementara yang lain luka ringan. Melihat kejadian itu MDP dan para penumpangnya sempat ketakutan dan tidak berani keluar mobil. 

“Setelah kejadian itu pengemudi mobil dan para penumpang mencari panitia dari pihak PSHT untuk minta perlindungan,” tutur Nanang. 

Pukul 22.30 WIB, satu peserta konvoi massa PSHT juga mengalami kecelakaan tunggal di jalan umum Desa/Kecamatan Boyolangu.

MZ (21) yang mengendarai Honda Vario W 6224 NAW terjatuh saat melaju dengan membonceng AIF (21). Keduanya mengalami luka ringan, sepeda motornya juga mengalami luka ringan.

Sementara sejumlah pengemudi mobil di jalan Raya Gondang-Trenggalek mengeluhkan perilaku tidak terpuji massa pesilat. Mereka memukul mobil meski sudah melaju di lajurnya, bahkan berusaha minggir hingga turun aspal jalan. 

Para pengemudi memilih turun dari jalan dan menghentikan kendaraannya sampai massa konvoi lewat.  *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved