Kecelakaan Bus Pariwisata Kota Batu

Gelagat Sopir Bus Pariwisata Sakhindra Trans Saat Tabrakan Maut di Batu, Izin Angkut dan KIR Mati

Terungkap gelagat sopir bus pariwisata Sakhindra Trans sebelum tabrakan beruntun di kota Batu. Ternyata surat jalan dan uji kir mati.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Musahadah
kolase surya.co.id/purwanto
Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin mengungkap detik-detik bus pariwisata tabrakan beruntun di Kota Batu, mengakibatkan 4 orang tewas. 

2. Muh Safiudin 30 tahun 

Alamat Desa Tanggul Kulon Kecamatan. Tanggul, Kabupaten Jember.

3. Sugiarti 60 tahun

Alamat Jalan MT Hariyono, Dinoyo Kota Malang

4. Moch Bayu Jatmiko, 38 tahun

Alamat Jalan Bunga Desember RT. 02 RW. 06, Lowokwaru, Kota Malang

5. Prasasti Nur Aulia, 23 Tahun

Alamat Jalan Sumpil RT. 06 RW. 13, Blimbing Kota Malang

6. Tino Trisula, 32 Tahun

Alamat Sisir, Kota Batu.

7. Bambang Eko Pribadi, 49 tahun

Alamat Jalan Raya Arjuno RT. 03 RW. 11, Junggo, Batu.

8. Rasminanto, 71 Tahun 

Alamat Raya Arjuno RT. 03 RW. 11, Junggo, Batu.

9. Anis - Jember (Meninggal Dunia).

10. Sugianto Mumun, 40 Tahun (Meninggal Dunia).

11. Agus Darianto, 60 Tahun

Alamat Sidomulyo, Batu. (Meninggal Dunia).

Korban berada di RS Karsa Husada Kota Batu, 

1. Syafa 20 bulan

Jember (Meninggal Dunia).

Kesaksian Korban dan Warga

Tangkapan cctv terlihat bus melaju tak terkendali kira kira sejauh 2Km dan menabrak pengguna jalan didepannya.
Tangkapan cctv terlihat bus melaju tak terkendali kira kira sejauh 2Km dan menabrak pengguna jalan didepannya. (Tangkapan layar)

Bambang Eko (46) masih merasa syok ketika mendapat perawatan di IGD Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu, Jawa Timur, pada Rabu (8/1/2024) malam. 

Dia menjadi salah satu korban selamat dalam kecelakaan bus pariwisata yang terjadi di depan mal Batu Town Square (Batos).

Warga Desa Tulungrejo, Kota Batu, itu tidak mengalami luka parah seperti korban lainnya.

Dia hanya mendapat perawatan beberapa jam saja dan dokter memperbolehkannya pulang.

Bambang bercerita bahwa dia berada di dalam mobil untuk perjalanan ke arah Malang. 

Sebelum mobilnya ditabrak, dia sudah mendengar adanya bunyi keras dari belakang yang dicurigai adanya peristiwa tabrakan.

"Di sekitar kuburan China (sekitar Jalan Patimura), tiba-tiba dari belakang bruak," kata Bambang secara singkat, Rabu (8/1/2024).

Sementara itu, warga sekitar, Wildan mengatakan, sepengetahuannya bus itu sejak melintas di Jalan Imam Bonjol sudah menabrak kendaraan roda dua dan roda empat. 

"Di Jalan Imam Bonjol ini setahu saya sudah nabrak mobil putih dan mobil Carry. Ada juga dua sepeda motor yang ditabrak," kata Wildan. 

Saksi lain, Kusnari (54) mengungkapkan para penumpang yang ada di dalam bus sekitar 50 orang sempat berteriak-teriak, sebelum akhirnya bus berhenti usai menabrak warung bedak dan pohon.

"Saat sudah sampai sini terdengar suara ‘Krak Krak Krak’ besi depan bus itu bergesekan dengan aspal karena sebelumnya sudah menabrak beberapa kendaraan. Setelah itu bus berhenti setelah menghantam warung bedak dan pohon,” kata Kusnari, Rabu (8/1/2025).

Kusnari mengatakan, setelah bus berhenti para penumpang langsung dievakuasi dan di bawa ke RS Hasta Brata untuk di data sekalipun tidak ada yang terluka.

“Kalau saya lihat penumpang yang di dalam bus tidak ada yang terluka. Cuma penumpang sempat berteriak dan turun semua begitu bus berhenti. Ada sekitar 50 orang, informasinya dari Bali karena lihat platnya,” jelasnya.

Sementara itu, dari CCTV disekitar lokasi kejadian, memperlihatkan bus berpenumpang rombongan kunjungan industri dari SMK Bali Global Badung tujuan Semarang-Yogyakarta-Malang itu melaju tak terkendali dari Jalan Imam Bonjol dengan kontur jalan menurun, dan menabrak kendaraan-kendaraan yang ada di depannya.

Kemudian sesampainya diperempatan depan Batu Town Square (Batos) Kota Batu bus berbelok ke kanan, dan meluncur kencang menuju Jalan Patimura hingga akhirnya berhenti di depan Sekolah Al Kitab Kota Batu yang berada di Beji.

“Jaraknya lumayan jauh kalau dilihat dari CCTV yang beredar di grup WA. Ya sekitar 2 kilometer dari Imam Bonjol sampai berhenti di depan Sekolah Al Kitab Beji. Berhenti setelah nabrak pohon,” kata warga Beji, Endi kepada Suryamalang.com, Rabu (8/1/2025).

Akibatnya beberapa orang pengendara mengalami luka-luka, bahkan nampak ada beberapa korban meninggal dunia yang dimasukan ke kantong jenasah untuk dievakuasi.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wisatawan Asal Jember Kehilangan Anak dan Istri akibat Ditabrak Bus Pariwisata di Kota Batu"

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved