Berita Viral

Pria Disabilitas Mengaku Tak Bisa Rudapaksa Karena Tak Punya Tangan, Polisi Beberkan Sejumlah Bukti

I Wayan Agus Suartama alias Agus Buntung mendadak jadi sorotan. Pasalnya, pria disabilitas itu ditetapkan sebagai tersangka rudapaksa. 

|
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Kolase Tribun Jabar
Agus Pria Disabilitas (kanan) Puteri Indonesia NTB 2023, Ade Lativa (kiri) 

Dalam kasus tersebut, polisi berhasil memperoleh dua alat bukti yang kuat guna menjerat Agus. 

Tak cuma bukti, polisi juga punya lima saksi yang menguatkan perilaku buruk Agus Buntung, yakni perempuan inisial AA, teman korban, pria penjaga homestay berinisial IWK, perempuan berinisial JBI, saksi sekaligus korban yang mengalami kejadian yang sama dengan korban utama, perempuan berinisial LA, saksi yang hampir jadi korban Agus, pria berinisial Y, teman korban. 

Pengakuan pendamping korban 

Kali ini pendamping korban yang merupakan Puteri Indonesia NTB 2023, Ade Lativa mengungkap pengakuan korban terkait perangai dan trik Agus Buntung memperdaya korban.

Baca juga: Perjuangan Kakek Dodo Setelah Istri Meninggal, Merantau Jual Bakso Cuanki, Tak Mau Mengandalkan Anak

Baca juga: Alasan Aipda Robig Penembak Mati Pelajar Semarang Belum Jadi Tersangka, Pihak Korban: Kembalikan HP!

Seperti diketahui, belakangan publik spektis dengan kasus Agus Buntung yang dituduh melakukan tindakan keji yakni merudapaksa mahasiswi di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Publik dibuat terkejut dengan Agus yang dijadikan tersangka oleh kepolisian lantaran kasus dugaan pemerkosaan tersebut. 

Padahal diungkap Agus, ia tidak mungkin memerkosa wanita lantaran ia tidak memiliki tangan dan tak mampu memaksa korbannya akibat keterbatasan fisik yang dimilikinya. 

Agus pun bercerita bahwa untuk kegiatan sehari-hari ia tidak bisa mandiri. 

Setiap hari untuk aktivitas makan, mandi hingga mengganti baju Agus dibantu oleh sang ibu. 

Belakangan pun muncul soal isu Agus menghipnotis korbannya. 

Namun tetap saja publik dibuat tak percaya dengan tuduhan yang dialamatkan ke Agus Buntung tersebut. 

Atas masifnya dukungan untuk Agus Buntung dari publik, pihak korban akhirnya buka suara. 

Pendamping korban bernama Ade Lativa mengungkap cerita versi korban yakni mahasiswi yang dilecehkan oleh Agus Buntung

Dalam tayangan tv one news, Ade Lativa menceritakan kronologi kliennya diperdaya Agus Buntung

Awalnya di awal Oktober 2024, korban bertemu tak sengaja dengan Agus di kampus. 

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved