Berita Viral
Sosok Plh Kapolsek Baito yang Ngaku Tak Bisa Beri Izin ke Keluarga Guru Supriyani Gelar Doa Bersama
Sosok Pelaksana Harian (Plh) Kapolsek Baito, Ipda Komang Budayana, ikut jadi sorotan dalam kasus guru Supriyani. Tak bisa beri izin acara doa bersama.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Sosok Pelaksana Harian (Plh) Kapolsek Baito, Ipda Komang Budayana, ikut jadi sorotan dalam kasus guru Supriyani.
Pasalnya, ia mengaku tak bisa memberikan izin kepada keluarga guru Supriyani yang ingin menggelar acara doa bersama.
Diketahui, rencananya keluarga Supriyani akan melaksanakan doa bersama menjelang putusan sidang PN Andoolo Senin (25/11/2024) mendatang.
Namun, Plh Kapolsek Baito Ipda Komang Budayana mengaku tak bisa memberikan izin dan mengarahkan ke Polres saja.
Baca juga: Kisah Pilu Mbah Sutris, 75 Tahun Jadi Tukang Cukur Bertarif Rp 5000, Pasrah Atap Rumahnya Roboh
Baca juga: Masih Ingat Muiz? Bocah SD yang Jadi Tulang Punggung Bagi Ibu dan 7 Adik, Kini Merima Banyak Bantuan
Baca juga: Pria Keluarkan Celurit di Tengah Kericuhan Diduga saat Proses Distribusi C6 Pilkada Sampang 2024
Lantas, siapa seperti apa sosok Ipda Komang?
Menurut penelusuran SURYA.co.id, Ipda Komang Budayana, SH pernah menjabat sebagai Kapolsek Mowila.
Ipda Komang Budayana diketahui dilantik sebagai Kasikum Polres Konsel, pada 7 Maret 2024 lalu.
Tak banyak diketahui tentang sosok Ipda Komang Budayana.
Diketahui, Doa bersama ini atas inisiatif Katiran, suami guru Supriyani, tokoh pemuda dan agama desa Wonua Raya Kecamatan Baito.
Doa bersama tersebut dilaksanakan di Kamis malam (21/11/2024) sekira 19.30 wita.
"Jadi kita sepakat agenda doa bersama ini dilaksanakan di Kamis malam atau malam jumat. Ini menjelang sidang putusan hakim tanggal 25 nanti," ungkap Soni, pengurus organisasi masyarakat di Kecamatan Baito.
"Harapanya sidang putusan ini Ibu Supriyani bisa bebas tanpa syarat," lanjut Soni.
Ia menjelaskan rencana awal, doa bersama dilaksanakan di masjid Desa Wonua Raya yang luasnya memadai dan penerangan cukup.
Namun, permintaan ini tak diindahkan Kades Wonua Raya karena alasan tertentu.
"Pak kades minta kalau bisa jangan pkai masjid desa. Kami pun paham dengan alasan apalagi Pak desa ikut diperiksa dalam kasus ini," jelas Soni.
berita viral
Kapolsek Baito
Supriyani
Guru Supriyani
Vonis Guru Supriyani
doa bersama
Ipda Komang Budayana
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Rekam Jejak Asep Japar Bupati Sukabumi yang Disentil Dedi Mulyadi, Susah Dihubungi Gubernur Jabar |
![]() |
---|
Sosok Rohmat Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Bos Bank Plat Merah, Spesialis IT dan Memata-matai |
![]() |
---|
Rekam Jejak Bambang Tri Mulyono yang Akhirnya Bebas, Dipenjara Gegara Tudingan Ijazah Palsu Jokowi |
![]() |
---|
Gelagat Eras Penculik Bos Bank Plat Merah Usai Ditangkap, Kini Mewek di Hadapan Polisi, Minta Maaf |
![]() |
---|
Catatan Kriminal Dwi Hartono Otak Pembunuhan Bos Bank Plat Merah, Dipenjara 6 Bulan Gegara Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.