Pembunuhan Vina Cirebon

Tangisan Eka Sandi Terpidana Kasus Vina Buat Otto Hasibuan Iba, Rela Dibui Agar Adik Tak Dipukuli

Tangisan pilu para terpidana kasus Vina Cirebon tertumpah menjalang sidang PK. Mereka menyebut sidang pada 2016 silam mencekam.

Editor: Musahadah
kolase youtube Fristian Griec Media Official
Eka Sandi, terpidana kasus Vina Cirebon menangis di depan Otto Hasibuan menjelang sidang PK pada Rabu (4/9/2024). 

SURYA.CO.ID - Tangisan Eka Sandi, terpidana kasus Vina Cirebon tak bisa terbendung saat ditanya Otto Hasibuan menjelang sidang Peninjauan Kembali (PK) di Pengadilan Negeri Cirebon pada Rabu (4/9/2024). 

Otto Hasibuan yang menjadi ketua tim kuasa hukum terpidana kasus Vina Cirebon sengaja menemui para terpidana di ruang tahanan Pengadilan Negeri Cirebon, bersama Dedi Mulyadi dan presenter Fristian Griec.  

Otto lalu meminta ketegasan para terpidana terkait kasus yang menjerat mereka 8 tahun silam itu.

"Sungguh-sungguh gak kalian tidak melakukan perbuatan itu?," tanya Otto yang mengaku baru bertemu para terpidana kali pertama. 

Mereka pun kompak berseru sungguh-sungguh tidak melakukan pembunuhan dan pemerkosaan yang dituduhkan kepadanya. 

Baca juga: Cerita Pilu Keluarga Terpidana Kasus Vina Cirebon 8 Tahun Memupuk Asa: Ternyata Mukjizat Itu Ada

"Demi Allah," seru mereka dikutip dari tayangan youtube Fristian Griec Media Official pada Sabtu (7/9/2024). 

"Jangan sampai kami sampai salah melakukan pembelaan," ujar Otto.

Para terpidana kembali menegaskan bahwa mereka tidak bersalah dan siap berjuang untuk kebenaran. 

"Kami tidak pernah melakukan. Dan kami pun tidak tahu," tegas mereka. 

Otto lalu menanyakan alasan mereka sampai mengaku di berita acara pemeriksaan. 

Para terpidana ini lalu beralasan tidak kuat karena saat itu mereka dipukuli penyidik. 

Meski demikian, saat di pengadilan mereka pun membantah semua dakwaan. 

Setelah itu, Dedi Mulyadi yang bersama Otto lalu menunjukkan sosok Eka Sandi, terpidana yang rela mengaku karena membela adiknya, Aldi.

Dikatakan, di kasus ini Eka Sandi dan Aldi sama-sama diciduk polisi. 

Namun karena tidak tega melihat Aldi terus-terusan dianiaya penyidik, Eka Sandi yang juga mengalami penganiayaan pun akhirnya mengaku dan meminta adiknya dibebaskan.   

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved