Berita Gresik

Smelter Freeport di Gresik Resmi Beroperasi, Menko Airlangga: Berdampak Positif bagi Perekonomian

Smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di kawasan KEK JIIPE Gresik resmi beroperasi

Penulis: Sugiyono | Editor: irwan sy
ist
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, bersama Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Presiden Direktur PTFI Tony Wenas, dan rombongan meninjau Anode Casting Smelter Freeport di Gresik. 

“Apa yang dicanangkan Pak Presiden dalam IUPK untuk membangun satu smelter baru lagi adalah intuisi yang tepat. Permintaan tembaga dunia akan meningkat terus, mempercepat pembentukan ekosistem electric vehicle, mempercepat Indonesia emas,” kata Tony Wenas.

Peresmian operasi smelter PTFI ditandai dengan penekanan tombol sirine dimulainya operasi smelter yang dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti.

Turut hadir dalam acara ini Pj Sekdaprov Jawa Timur Bobby Soemiarsono, serta Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani.

Untuk diketahui, smelter baru PTFI mampu memurnikan konsentrat tembaga dengan kapasitas produksi 1,7 juta ton.

Selain menghasilkan katoda tembaga, smelter juga menghasilkan lumpur anoda yang selanjutnya dimurnikan di Precious Metal Refinery (PMR) menjadi emas dan perak batangan, serta Platinum Group Metals (PGM).

Hingga akhir Mei 2024, investasi PTFI untuk pembangunan smelter tembaga dengan desain single line terbesar di dunia ini telah mencapai 3,67 miliar dolar AS atau sekitar Rp 58 triliun.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved