Pembunuhan Vina Cirebon

Sosok Pengacara Top yang Tak Setuju Jokowi Bentuk Tim Pencari Fakta Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Inilah sosok pengacara top lantang menyuarakan penolakan terhadap rencana Presiden Jokowi untuk membentuk Tim Pencari Fakta pada kasus Vina Cirebon

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Ist
Pengacara top yang tak setuju Jokowi bentuk Tim Pencari Fakta kasus Vina Cirebon 

SURYA.CO.ID - Sosok pengacara top lantang menyuarakan penolakan terhadap rencana Presiden Jokowi untuk membentuk Tim Pencari Fakta pada kasus pembunuhan Vina Dewi alias Vina Cirebon dan Muhammad Rizky alias Eki. 

Pengacara top itu adalah Razman Nasution.

Sebenarnya, wacana pembentukan tim pencari fakta pertama kali dihembuskan oleh pengacara keluarga Vina, Hotman Paris.

Hotman Paris menjelaskan, tim pencari fakta wajib netral dan diharapkan melibatkan ahli hukum dari sejumlah universitas.

"Kami meminta agar Bapak Presiden Jokowi membentuk tim pencari fakta yang netral, terutama dari ahli hukum pidana dari universitas," kata Hotman dalam konferensi pers di Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/6/2024).

Tim pencari fakta diperlukan untuk menguak informasi dan data baru yang nantinya bisa diserahkan ke penyidik Polda Jawa Barat.

Baca juga: Mahfud Tantang Habiburokhman: Buktikan Saya Bilang Kasus Vina selesai 7 Hari Siap Bayar Rp 100 Juta

Hotman Paris menilai fakta-fakta yang dikumpulkan tim pencari fakta independen bakal sangat menentukan nasib dari para terpidana kasus Vina, termasuk Pegi Setiawan (29) alias Perong yang belakangan ditetapkan tersangka.

"Tim pencari fakta diperlukan untuk menyelidiki fakta sebenarnya dan setelah terkumpul nanti baru diserahkan kepada penyidik untuk dilanjutkan kepada kejaksaan dan persidangan," kata pengacara kondang itu.

Pernyataan Hotman Paris rupanya tak disepakati oleh Razman Nasution.

Menurut Razman Nasution dengan membentuk tim pencari fakta, artinya tak percaya dengan pihak kepolisian.

"Tadi ada pengacara yang presscone, meminta Pak Presiden membentuk tim pencari fakta," ucap Razman Nasution saat hadir sebagai narasumber di acara Rakyat Bersuara iNews TV.com, pada Rabu (12/6/2024).

"Karena hanya presiden yang berkuasa, dan tidak punya kepentingan,"

Baca juga: Gelagat Aneh Iptu Rudiana saat Tangani Kasus Vina Cirebon, Isi BAP Diduga Cuma Modal Yakin

"Ini artinya menuduh, seolah-olah Kapolri tidak berkerja untuk ini," imbuhnya.

Razman Nasution menilai polisi, jaksa, dan hakim, sudah bekerja keras dalam pengungkapan kasus Vina Cirebon.

"Padahal kasihan mereka sudah bekerja, jaksa sudah serius, hakim juga serius," ujar Razman Nasution.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved