Musim Kemarau Telah Berlangsung di Bojonegoro, BPBD Siapkan Ratusan Tangki Penampung Air Bersih

SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - Musim kemarau telah berlangsung di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), per Mei 2024 kemarin.

Namun, sementara ini belum terjadi bencana kekeringan sebagaimana jamaknya.

Kendati demikian, BPBD Bojonegoro telah menyiapkan aneka hal untuk menyambut bencana kekeringan yang hampir pasti terjadi di Kabupaten Bojonegoro.

Salah satunya, BPBD Bojonegoro kini telah menyiapkan ratusan tangki penampung air bersih.

Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro Laela Noer Aeny membenarkan hal tersebut.

Aeny mengungkapkan, sedikitnya ada 300 tangki penampung air bersih yang disiapkan BPBD Bojonegoro.

"Sebanyak 300 tangki tersebut masing-masing berkapasitas 500 liter air bersih," ujar Aeny, Rabu (12/6/2024) siang.

Tangki-tangki itu, tambahnya, akan ditempatkan di wilayah terdampak bencana kekeringan. Sehingga, dapat difungsikan warga terdampak untuk menandon kiriman air bersih dari BPBD Bojonegoro.

"Kami juga menyiapkan 100 lembar terpal. Fungsinya serupa (tangki, red). Untuk menampung air bersih yang didistribusikan," imbuh Aeny.

Lebih lanjut, ia mengemukakan, saat ini pihaknya mendata ada 90 desa di 19 kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro berpotensi alami bencana kekeringan pada musim kemarau ini.

“Itu data yang kami rekap per Selasa (4/6/2024)," jelas perempuan yang pernah menjabat sebagai Camat Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro ini.

Untuk diketahui, BMKG Stasiun Meteorologi Tuban memperkirakan puncak musim kemarau akan berlangsung di Kabupaten Bojonegoro pada Agustus 2024 mendatang.

Ikuti Update Berita Menarik Lainnya di Google News SURYA.co.id