Pedagang Pasar Kota Bojonegoro dan Pemkab Bojonegoro Lakukan Audiensi, Ini Hasilnya

SURYA.co.id, BOJONEGORO - Pedagang Pasar Kota Bojonegoro mendatangi Kompleks Kantor Pemkab Bojonegoro di Jalan P Mas Tumapel, Senin (20/11/2023) pagi.

Mereka menyampaikan aspirasinya tentang nasib Pasar Kota Bojonegoro yang belum terang. Konkretnya, mereka menuntut Pasar Kota Bojonegoro direvitalisasi dan menolak direlokasi ke Pasar Wisata Bojonegoro.

Setelah masuk Kompleks Pemkab Bojonegoro, perwakilan pedagang Pasar Kota Bojonegoro itu lantas beraudiensi dengan pihak Pemkab Bojonegoro di ruang Tribuana Tungga Dewi.

Pihak Pemkab Bojonegoro beraudiensi dengan para pedagang itu di antaranya Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto, Sekdakab Bojonegoro Nurul Azizah, serta Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Bojonegoro Sukaemi.

Adapun, audiensi secara tertutup tersebut berlangsung sekitar satu jam. Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto mengatakan, hasil audiensi di antaranya adalah Pemkab Bojonegoro dan para pedagang akan membuat tim kecil.

Tugas tim kecil itu, kata Adriyanto, akan mengurai secara detail dan lebih lanjut terkait status hukum lahan serta bangunan, juga akan menetapkan jenis pendapatan asli daerah (PAD) atas Pasar Kota Bojonegoro.

"Apakah (jenis PAD atas Pasar Kota Bojonegoro, red) bentuknya sewa atau retribusi," ujarnya saat diwawancara awak media usai audiensi rampung.

Begitu tim kecil dimaksud rampung menyelesaikan tugasnya, Adriyanto meneruskan, nasib Pasar Kota Bojonegoro akan terang, apakah akan direvitalisasi atau para pedagangnya direlokasi.

"Yang pasti, selama satu tahun ke depan, para pedagang Pasar Kota Bojonegoro tetap berdagang di pasar tersebut. Tidak ada relokasi," tegasnya.

Terpisah, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Kota Bojonegoro Wasito mengatakan hal serupa.

Dia cukup optimistis pembentukan tim kecil antara Pemkab Bojonegoro dengan pihaknya bisa menjadi solusi atas abu-abunya nasib Pasar Kota Bojonegoro selama ini.

Sebagaimana diketahui, ketidakterangan nasib Pasar Kota Bojonegoro mulai terjadi awal 2023 lalu.

Mantan Bupati Bojonegoro Anna Muawanah mengarahkan para pedagang Pasar Kota Bojonegoro pindah berdagang ke Pasar Wisata Bojonegoro yang baru dibangun.

Namun, mayoritas para pedagang Pasar Kota Bojonegoro menolak.

Mereka menilai Pasar Kota Bojonegoro lokasinya paling ideal untuk berdagang dan punya riwayat sejarah panjang.