SOSOK Kapolda Sulteng yang 'Disentil' karena Sebut Gadis 16 Tahun Digagahi 11 Pria Bukan Dirudapaksa

Di kepolisian Irjen. Pol. Drs. Agus Nugroho berpengalaman dalam bidang reserse. Pada 2018 Irjen. Pol. Drs. Agus Nugroho menjabat sebagai Wadirtipidum Bareskrim Polri.

Setelah itu pada 2022 ia menjabat sebagai Pati Bareskrim Polri dengan penugasan di BPOM Deputi IV Bidang Penindakan.

Kemudian pada 2023 Agus Nugroho diangkat menjadi Kapolda Sulawesi Tengah.

Pengangkatannya sebagai Kapolda Sulteng tersebut dilakukan pada 27 Maret 2023. 

Berikut riwayat jabatan selengkapnya: 

- Wadirtipidum Bareskrim Polri (2018)

- Pati Bareskrim Polri (Penugasan pada BPOM selaku Deputi IV Bidang Penindakan) (2022)

- Kapolda Sulawesi Tengah (2023) (1)

Riwayat penugasan: 

- Senior Officials Meeting on Transnational Crime (SOMTC) ASEAN Laos (2017)
- Senior Officials Meeting on Transnational Crime (SOMTC) Kuala Lumpur (2018)
- ASEAN Ministerial Meeting on Transnasional Crime (AMMTC) Myanmar (2019)
- 34Th Heads Of Specialist Units On Trafficking In Person Myanmar (2019)
- ASEANPOL Vietnam (2019)
- Police Administration Jepang
- Supervisosy Criminal Investigator di Thailand
- National Development Course di Taiwan
- Leadership Development Course di Thailand
- Advance Management Course Amerika Serikat
- Financial Investigation Training Belanda
- Sertifikasi ECSA (EC. Council Certified Security Analyst)
- Pelatihan Kemanan Cyber dan Digital Forensik, Florida, USA (2020) 

Oknum Polisi Diduga Terlibat

Sebelumnya, kasus pemerkosaan terhadap anak 16 tahun berinisial R di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng) terus bergulir.

Terbaru, oknum polisi  di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah yang diduga terlibat rudapaksa gadis 16 tahun (sebelumnya ditulis 15 tahun) bersama 10 pria lainnya. 

Oknum polisi yang diduga terlibat rudapaksa ini berinisial MKS dan berpangkat Inspektur Dua alias Ipda. 

MKS bertugas di Kabupaten Parigi Moutong sebelum akhirnya ditahan di Mako Brimob Polda Sulteng untuk pemeriksaan lebih lanjut kasus ini.