Pembunuhan Dosen di Bungo
Siasat Bripda Waldi Kuasai Harta Ibu Dosen Usai Membunuh dan Rudapaksa, Nyamar Bawa Mobil dan Motor
Terkuak siasat Bripda Waldi menguasai harta benda dosen EY setelah membunuh dan merudapaksa.
Warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Tim Inafis dan penyidik Polres Bungo kemudian melakukan olah TKP dan membawa jenazah ke RSUD H Hanafie.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, ditemukan bekas kekerasan pada tubuh korban.
"Beberapa tanda kekerasan pada tubuh korban. Penyebab pastinya, kita tunggu hasil autopsi lengkap," jelas Kasatreskrim AKP Ilham Tri Kurnia.
Dokter pemeriksa RSUD H Hanafie Muara Bungo, dr Sepriadi menemukan sejumlah luka mencurigakan pada tubuh korban. Luka tersebut meliputi lebam di wajah, benjolan di bagian belakang kepala, serta memar di kedua bahu.
"Ditemukan lebam di seluruh bagian wajah, dan ada benjolan di kepala belakang berukuran sekitar 13 x 10 sentimeter," ujar dr. Sepriyedi usai melakukan pemeriksaan di RSUD H Hanafie, Sabtu sore.
Selain itu, memar juga terlihat pada bahu kanan dan kiri, serta terdapat luka pada leher yang diduga akibat benturan benda tumpul atau tajam.
"Habis itu ditemukan juga lebam di bagian leher," jelasnya.
Tim medis juga menemukan dugaan adanya kekerasan seksual, ditandai dengan cairan pada area organ intim korban.
Berdasarkan kondisi jenazah, korban diperkirakan telah meninggal sekitar 12 jam sebelum ditemukan, ditunjukkan oleh keluarnya darah berwarna gelap dari mulut dan hidung sebagai tanda awal proses pembusukan.
Hasil penyelidikan polisi akhirnya mengarah pada Bripda Waldi.
Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono menyebut, pihaknya sempat kesulitan mengungkap kasus pembunuhan tersebut karena pelaku berupaya menghilangkan jejak dan tidak kooperatif selama pemeriksaan.
"Jadi pelaku ini memang ulet (kekeh) dalam berkelit. Namun, setelah kita bagi beberapa tim, yang hasilnya semua penelusuran tim mengarah ke pelaku ini, dan akhirnya kita tetapkan sebagai tersangka," kata Natalena saat dikonfirmasi, Senin (3/11/2025).
Pembunuhan yang disertai dugaan pemerkosaan terhadap dosen muda itu diduga dilatarbelakangi hubungan asmara.
W dan korban diketahui memiliki hubungan dekat.
Bripda Waldi
Dosen Dibunuh di Muara Bungo
Polisi Bunuh Dosen
Polres Tebo
Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono
Multiangle
Meaningful
SURYA.co.id
| Surabaya Market Tiga Besar Kunjungan Wisatawan di Makassar, Terkenal Suka Belanja dan Kulineran |
|
|---|
| Rekam Jejak Budi Arie yang Terpilih Jadi Ketua Umum Projo Secara Aklamasi, Dua Kali Jabat Menteri |
|
|---|
| Eduardo Perez Setelah Persebaya Menang 2-1 dari Persis Solo, Puji Perjuangan Pemain |
|
|---|
| Tabiat EY Dosen Muda yang Diduga Dibunuh dan Dirudapaksa Oknum Polisi di Jambi, Dikenal Ramah |
|
|---|
| Cerita Kholil Warga Tuban Motornya Brebet Usai Isi Pertalite, Harus Dorong 1 Km dan Bayar Servis |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Bripda-Waldi-pembunuh-ibu-dosen-EY.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.