Berita Viral

Apa itu TKA? Ramai-ramai Diprotes Siswa SMA hingga Muncul Petisi Pembatalan TKA 2025

Beredar ajakan dalam bentuk petisi untuk menolak pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) tahun 2025. Apa itu TKA?

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase tangkap layar Instagram Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah/Change.org
(kiri ke kanan) Tangkap layar video informasi mengenai Tes Kompetensi Akademik (TKA). Petisi pembatalan TKA 2025 

Ringkasan Berita:
  • Petisi penolakan TKA 2025 mendapat banyak dukungan yang kini sudah tembus 200 partisipan. 
  • Mendikdasmen Abdul Mu'ti menegaskan, TKA 2025 tetap berlanjut meski banyak penolakan. 
  • TKA SMA 2025 dijadwalkan pada awal November 

 

SURYA.CO.ID - Beredar ajakan untuk menolak pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) tahun 2025. 

Ajakan tersebut muncul dalam bentuk petisi di laman change.org.

Petisi tersebut terus mendapat dukungan yang dibuktikan dengan partisipan yang mencapai angka lebih dari 200 ribu. 

Petisi ini diinisiasi akun bernama Siswa Agit, yang mewakili keresahan para siswa SMA dengan adanya sistem baru TKA 2025. 

"Sebagai salah satu dari banyak siswa yang akan menghadapi TKA 2025, saya, bersama teman-teman seangkatan, merasakan keprihatinan yang mendalam," tulis Siswa Agit dikutip dari laman change.org, Selasa.

"Sistem baru ini tidak hanya menambah tekanan pada kami, tetapi juga mempermainkan masa depan pendidikan kami," lanjut dia.

Dia menilai, pelaksanaan TKA 2025 bisa menimbulkan banyak masalah. Termasuk pengesahan yang tiba-tiba tanpa pemberitahuan yang memadai untuk tingkat SMA.

Selain itu, penetapan kisi-kisi yang terlambat menyulitkan siswa dalam melakukan persiapan yang optimal.

Menurut Siswa Agit, TKA untuk jenjang SMA kali pertama dikabarkan dan diresmikan pada 8 Juni 2025, sementara peraturan terkaitnya baru diundangkan pada 3 Juni 2025.

Menurut dokumen Salinan Perkaban Nomor 45 Tahun 2025 tentang Kerangka Asesmen TKA SMA/MA dan SMK/MAK penetapannya dilakukan pada 14 Juli 2025.

"Dari 14 Juli hingga 3 November, para guru dan murid hanya memiliki waktu tersisa 112 hari alias sekitar 3,5 bulan," lanjut Siswa Agit.

Siswa Agit menuturkan, Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik) Kemendikdasmen bahkan baru memulai pelaksanaan Simulasi TKA Online untuk jenjang SMA/MA/SMK/MAK dan sederajat secara resmi pada 6 Oktober 2025.

Baca juga: Usai Bongkar Dana Rp 234 T Ngendap di Bank, Menkeu Purbaya Sindir Menohok ke Pemda yang Masih Protes

Dalam membuat kisi-kisi, tambah Siswa Agit, para guru bimbel sudah berusaha membuat perkiraan soal mulai dari bulan Juli setelah kisi-kisi dibagikan.

Namun ternyata perkiraan soal tersebut kata Siswa Agit, sama sekali tidak akurat bahkan jika hanya dibandingkan dengan perkiraan soal dari Pusmendik.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved