Marak Kecelakaan Bus Di Tulungagung Akibat Sopir Berebut Premi, Kapolres Usulkan Gaji Diseragamkan
Jumlah penumpang bus telah turun drastis, namun jumlah bus yang mempunyai izin trayek masih dipertahankan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Deddy Humana
Jadwal keberangkatan pun sangat rapat karena bus yang mengantongi izin trayek sangat banyak. Namun saat ini, banyak alternatif transportasi seperti sepeda motor maupun kendaraan pribadi.
Jumlah penumpang bus telah turun drastis, namun jumlah bus yang mempunyai izin trayek masih dipertahankan.
Kenyataannya, tidak semua bus diberangkatkan sesuai jadwal trayek itu, namun bus-bus masih saling berkejaran di jalanan.
“Sejauh ini tidak ada unsur pidananya, hanya tata kelola yang kurang pas. Menurut saya, tidak haram dievaluasi, kan buatan manusia,” ucapnya.
Pencabutan Trayek Bus
Kewenangan jadwal keberangkatan ini ada di Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur. Kapolres merekomendasikan, trayek yang terlalu rapat itu tidak perlu dicabut jika pihak PO keberatan.
Namun semua pihak harus sepakat, untuk menyusun keberangkatan, mana yang dikosongkan jadwalnya dan mana yang diisi dengan bus agar jadwal keberangkatan tidak terlalu rapat.
“Trayek tidak perlu dicabut, asalkan diisi sesuai dengan waktu yang disepakati. Semua harus patuh dengan kesepakatan,” pungkasnya.
Sejak awal 2025 sampai saat ini ada 3 kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus angkutan penumpang umum dan menyebabkan 4 orang meninggal dunia.
Terbaru, Bus Harapan Jaya menabrak terlibat kecelakaan dengan pemotor di Jalan Raya Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Jumat (14/11/2025) sore.
Dalam kejadian ini, Juliana Wati (46), warga Dusun Umbut Sewu, Desa Kaliwungu, Kecamatan Ngunut meninggal dunia, sementara anaknya, Ebenhaezer Handy Akira Tjahjadi (19) luka-luka.
Dua pekan sebelumnya, Jumat (31/10/2025), Bus Harapan Jaya terlibat kecelakaan di Jalan Pahlawan, depan SPBU Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru.
Dalam kejadian ini dua orang meninggal dunia, masing-masing Faizatul Maghfiroh (22) dan Zahrotun Mas’udah (22), asal Kabupaten Jombang. Selain itu satu orang bernama Andri Yoga asal Kabupaten Nganjuk mengalami luka-luka. *****
kecelakaan bus
Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat Resdi
kecelakaan bus Tulungagung
Bus PO Harapan Jaya
marak kecelakaan bus
Tulungagung
SURYA.co.id
Meaningful
Multiangle
Eksklusif
| 2 Penghuni Apartemen Tipu Penjual Nasi di Surabaya, Modus Suplai Makanan Tahanan Polda Jatim |
|
|---|
| Kalah 4-0 dari Persika Karangnyar saat Ujicoba, Gresik United Fokus Pembenahan Jelang Liga Nusantara |
|
|---|
| Manisnya Start Operasi Zebra Semeru, Satlantas Polres Tulungagung Bagikan Cokelat Kepada Pengendara |
|
|---|
| Puluhan Warga Bondowoso Antusias Operasi Katarak Gratis, Mbak Una Siapkan Agenda Serupa Tahun 2026 |
|
|---|
| Terdampak Banjir Sungai Bendokrosok, Sekolah Dharma Wanita Manyaran 1 Kab Kediri Liburkan Siswa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/pemicu-laka-Tulungagung.jpg)