KPK Tangkap Bupati Ponorogo

Sosok 4 Tersangka Promosi Jabatan di Ponorogo, Elly Widodo Adik Sugiri Sancoko Lolos Jerat Hukum

KPK menetapkan empat tersangka dalam kasus suap promosi jabatan dan penerimaan lainnya di lingkup Pemkab Ponorogo. Tak ada nama Elly Widodo

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase SURYA.CO.ID Pramita Kusumaningrum
(kiri ke kanan) Sekda Pemkab Ponorogo Agus Pramono saat ditemui di Gedung Graha Krida Praja Jalan Alun-alun Utara, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko saat menjelaskan langkah Pemkab Ponorogo pasca menertibkan warkop prostitusi di Jalan Raya Ponorogo-Trenggalek Desa Demangan, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur Direktur RSUD dr Harjono Ponorogo, dr Yunus Mahatma. 

Ia adalah Bupati Ponorogo yang menjabat pada periode 2021–2024.

Pasangan Sugiri Sancoko – Lisdyarita yang diusung PDIP, PAN, PPP, dan Hanura memenangkan Pemilihan umum Bupati Ponorogo tahun 2020 dengan perolehan suara sebanyak 352.047 suara atau 61,7 persen.

Sugiri menginisiasi pembangunan mega proyek Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) yang bertempat di Gunung Gamping, Sampung, Ponorogo yang dimulai di tahun 2022 serta dicanangkan masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

Sugiri populer karena figurnya sebagai Bupati Merakyat.

Hal ini dibuktikan dengan simbol Semut Ireng yang banyak digunakan partisipan ketika kampanye 2020 yang menggambarkan bahwa Sugiri diusung rakyat banyak. 

Dalam bertugas, seringkali Sugiri turun langsung ke lapangan dan menemui warganya secara langsung.

Ia juga memiliki panggilan unik kepada rakyatnya, yaitu "Frenn/prenn" (dalam bahasa Inggris: Friend) yang berarti teman.

Sugiri lahir di Dusun Darat, Desa Gelang Kulon, Kecamatan Sampung, Ponorogo. Sugiri berasal dari keluarga petani dan dibesarkan oleh pasangan (alm) Bapak Sinto dan (almh) Ibu Situn.

Putra ke-6 dari ke-7 bersaudara tersebut lahir di Ponorogo, 26 Februari 1971.

Di tahun 2000, Sugiri menikah dengan Susilowati dan dikaruniai tiga orang anak (Jian Ayune Sundul Langit, Lintang Panuntun Qolbu, dan Gibran Cahyaning Pangeran).

Ketiga nama anak Sugiri terbilang cukup unik lantaran ia menggunakan pendekatan idiosinkratis dalam penamaannya. Putri sulungnya, Jian Ayune Sundul Langit, pernah menjadi sorotan warganet lantaran namanya yang tak biasa.

Tokoh Ponorogo ini memiliki panggilan akrab “Kang Giri”.

Ia meniti karir sebagai wartawan dan pengusaha reklame. Di tahun 2009-2014 menjadi anggota DPRD Jatim dan diperpanjang lagi di tahun 2014-2015.

Di periode keduanya, Sugiri tidak menuntaskan jabatan dewan karena didorong maju ke Pilkada Ponorogo 2015, namun tidak memenangkan pemilihan.

Selama tidak menjabat, Sugiri pergi ke Aceh.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved