Pasca OTT KPK Jerat Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Akses Kantor Pemkab Ponorogo Ditutup

Ringkasan Berita:

• Akses Pringgitan dan Kantor Pemkab Ponorogo, Jatim, ditutup pasca OTT KPK menjerat Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.
• Bupati Sugiri bungkam saat tiba di Gedung KPK, diperiksa bersama enam orang lainnya.
• KPK amankan 13 orang, kasus diduga terkait suap mutasi jabatan di Pemkab Ponorogo.

SURYA.CO.ID, PONOROGO - Pasca terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), akses menuju Pringgitan atau rumah dinas Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan area perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo di Jalan Alun-Alun Utara, Kelurahan Mangkujayan/Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur (Jatim), ditutup total pada Sabtu (8/11/2025). 

Suasana di lokasi tampak sunyi dan dijaga ketat oleh petugas.

Baca juga: Kronologi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terjaring OTT KPK: 13 Orang dan Uang Tunai Diamankan

Pringgitan dan Kantor Pemkab Ditutup, Hanya Orang Tertentu Bisa Masuk

Pantauan di lapangan menunjukkan pintu masuk barat yang biasanya terbuka, kini dipasangi portal. 

Jalur alternatif pun ditutup. Dua anggota Satpol PP berjaga di pintu masuk dan menyebut penutupan dilakukan atas perintah dari Pringgitan.

“Hanya orang-orang tertentu yang boleh masuk, seperti pengantar galon atau paket,” ujar salah satu petugas yang enggan disebut namanya.

Baca juga: Sosok Agus Pramono, Sekda Ponorogo Terlama yang Terseret OTT KPK Bareng Sugiri Sancoko

Sugiri Sancoko Bungkam di Gedung KPK

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta pada Sabtu (8/11/2025) sekitar pukul 08.10 WIB. 

Mengenakan pakaian serba hitam dan masker, Sugiri enggan berkomentar kepada awak media dan langsung masuk ke ruang pemeriksaan.

Ia datang bersama enam orang lainnya yang turut diamankan dalam OTT KPK di Ponorogo.

Baca juga: Kekayaan dr Yunus Mahatma, Direktur RSUD Ponorogo yang Kena OTT KPK Bersama Sugiri Sancoko

Dugaan Suap Mutasi Jabatan, 13 Orang Diamankan

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menyebut total 13 orang diamankan dalam OTT di Ponorogo. 

“7 orang di antaranya pagi ini dibawa ke Jakarta,” ujarnya.

Kasus ini, diduga kuat terkait praktik suap dalam mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Pemkab Ponorogo. 

KPK masih melakukan pemeriksaan lanjutan dan belum merilis detail barang bukti.

Sesuai KUHAP, KPK memiliki waktu maksimal 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan.