Banjir Lumajang
Anak Sungai Bondoyudo Meluap, 1225 Rumah Warga di Rojopolo Lumajang Terendam Banjir
Banjir luapan sungai sempat melanda wilayah Kecamatan Jatiroto, Lumajang, Jawa Timur.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: irwan sy
Ringkasan Berita:
- Banjir luapan anak Sungai Bondoyudo melanda Kecamatan Jatiroto, Lumajang (Jatim) dini hari (31/10/2025) akibat hujan deras.
- Genangan air mencapai 100 cm, merendam 1.225 rumah di Desa Rojopolo dan Kaliboto Kidul, termasuk fasilitas umum.
- BPBD Lumajang segera asesmen, evakuasi ringan, dan distribusikan bantuan logistik (makanan siap saji).
- Air dilaporkan mulai surut.
- Warga masih butuh air bersih karena sumur terendam; BPBD mengimbau warga tetap waspada potensi hujan intensitas tinggi ke depan.
SURYA.co.id | LUMAJANG - Banjir luapan sungai sempat melanda wilayah Kecamatan Jatiroto, Lumajang, Jawa Timur, pada Jumat (31/10/2025) dini hari.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Lumajang, Yudi Cahyono, menyebutkan banjir terjadi akibat meluapnya anak Sungai Bondoyudo setelah hujan deras mengguyur sejak Kamis sore hingga Jumat dini hari.
Ia menyebut air menggenangi ribuan rumah warga di Desa Rojopolo dan Desa Kaliboto Kidul, dengan ketinggian mencapai 100 centimeter di sejumlah titik.
“Penanganan banjir tim BPBD langsung melakukan asesmen dan membantu warga di titik genangan. Kini genangan air sudah mulai surut, dan penanganan pascabanjir terus kami lakukan,” beber Yudi ketika dikonfirmasi, Jumat (31/10/2025).
Secara kronologis banjir, BPBD menerima laporan pertama pukul 05.15 WIB.
Pada saat itu air dilaporkan sudah memasuki area permukiman warga.
Tim Reaksi Cepat (TRC) kemudian terjun ke lokasi melakukan evakuasi ringan, serta pendataan kebutuhan mendesak warga terdampak.
Pengamatan BPBD Lumajang menyebutkan nanjir merendam sedikitnya 1.185 rumah di Desa Rojopolo dan 40 rumah di Desa Kaliboto Kidul.
Kirim Bantuan
Lokasi terparah terjadinya banjir berada di Dusun Persil, Dusun Kokapan I dan II, serta Dusun Petung.
Akibatnya banjir sejumlah fasilitas umum juga terdampak, yakni Masjid dan SDN Rojopolo 02. Bagian halaman dua bangunan itu tergenang setinggi 60 sentimeter.
Demi faktor keamanan, aktivitas belajar sementara tidak dilakukan di sekolah.
Sebagai langkah darurat, pemerintah membuka pintu air di Dusun Persil untuk mempercepat penurunan debit air.
Distribusi bantuan logistik juga terus dilakukan, meliputi 60 kaleng makanan siap saji, 524 kaleng tambahan gizi, dan 615 kaleng lauk pauk.
Pada penanganan banjir kali ini BPBD melibatkan sejumlah instansi diantaranya Polsek Jatiroto, Koramil 0821/12, Pemerintah Kecamatan Jatiroto, Dinas PUTR, Dinas Sosial, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.
| Ternyata Armuji Dapat Botol Pertalite Bercampur Cairan Bukan dari SPBU, Beda dengan Temuan Pertamina |
|
|---|
| Sosok Iffa Rosita Anggota KPU yang Tolak Permintaan Penggugat Ijazah Wapres Gibran, Ini Alasannya |
|
|---|
| Tanah Retak di Madiun Akibat Hujan Deras, Warga Panik dan Harapkan Bantuan Pemerintah |
|
|---|
| Peduli Lingkungan, Hipmi, Kadin dan Karang Taruna Surabaya Bagikan Popok Pakai Ulang |
|
|---|
| Telanjur Viral Istri Kades Rengasjajar Pamer Segepok Uang di Mobil, Suami Klarifikasi Sumber Uangnya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/BANJIR-LUMAJANG-Kondisi-genangan-air-banjir-yang-merendam-sejuml.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.