Konvoi Motor Di Pagi Buta, Sekelompok Pelajar di Ngawi Ditangkap Akibat Lempari Warga Dengan Petasan
“Kami tidak akan tinggal diam terhadap segala bentuk aksi yang meresahkan masyarakat,” tegas Charles, Rabu (27/8/2025).
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, NGAWI - Aktivitas tidak bermanfaat yang dilakukan beramai-ramai di malam hari kadang mengarah pada kejahatan. Aksi pelemparan petasan dari sekelompok remaja berkonvoi motor di Ngawi, Rabu (27/8/2025), menjadi viral setelah, Rabu (27/8/2025).
Aksi meresahkan itu kemudian terungkap pada Senin (25/8/2025) dini hari di sepanjang Jalan Yos Sudarso, masuk Kelurahan Margomulyo, Kecamatan/Kabupaten Ngawi. Perbuatan sekelompok pelajar di salah satu pusat keramaian di Ngawi itu menghebohkan warganet.
Dalam video berdurasi 34 detik, terlihat beberapa remaja asyik berkonvoi sepeda motor di malam hari dan mengarah ke Alun Alun Kabupaten Ngawi.
Kemudian, salah satu di antara anggota rombongan itu menembakkan petasan secara acak sampai nyaris mengenai beberapa orang yang bersantai di trotoar Jalan Yos Sudarso.
Sontak masyarakat kocar kacir membubarkan diri lantaran terkejut, dan mencoba menghindari tembakan petasan. Tembakan petasan bahkan dilakukan lebih dari sekali.
Dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kasi Humas Polres Ngawi, Iptu Dian Ambarwati, membenarkan terkait video viral tersebut. “Saat ini masih dilakukan pembinaan,” ujar Dian, Rabu (27/8/2025).
Tetapi jajaran Polres Ngawi bergerak sigap dan berhasil mengidentifikasi sekaligus mengamankan para pelaku konvoi motor yang terekam dalam video viral itu.
Kapolres Ngawi, AKBP Charles Pandapotan Tampubolon mengatakan, konvoi para remaja dengan 4 motor itu diketahui terjadi, Senin (31/3/2025) dini hari. Kapolres membenarkan, ada peserta konvoi yang melemparkan petasan ke arah warga.
“Kami tidak akan tinggal diam terhadap segala bentuk aksi yang meresahkan masyarakat,” tegas Charles, Rabu (27/8/2025).
Menurutnya, perbuatan tersebut sangat membahayakan keselamatan masyarakat, serta mengganggu ketertiban umum.
“Polres Ngawi memberikan pembinaan kepada pelaku dengan menghadirkan orangtua masing-masing. Dan mereka harus membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya. Kemudian petugas memberlakukan tilang," tuturnya.
Charles menjelaskan, para remaja tersebut masih berstatus pelajar sehingga polisi memberikan pembinaan agar mereka dapat menyadari kesalahannya.
“Kami berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bersama, khususnya bagi para oran tua untuk lebih mengawasi anak-anaknya. Polres Ngawi berkomitmen menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat,” pungkasnya. ****
konvoi motor
konvoi pelajar lemparkan petasan
teror petasan di Ngawi
Polres Ngawi
viral pemotor lempar petasan
polisi tangkap pelempar petasan
Ngawi
Pemutilasi Uswatun Khasanah Dituntut Hukuman Mati, Didakwa Melakukan Pembunuhan Berencana |
![]() |
---|
Penjualan Liar Pupuk Subsidi 17,8 Ton Ke Ngawi Terbongkar, Dikirim Dari Kios Resmi di Probolinggo |
![]() |
---|
Oknum Santri Nekat Intimi Siswi 17 Tahun di Ngawi, Terungkap Lewat Rekaman Video di Guru Sekolah |
![]() |
---|
Bukannya Mengobati Malah Nodai Gadis di Bawah Umur, Dukun Dadakan di Ngawi Diseret Ke Polisi |
![]() |
---|
Penemuan Ratusan Peluru di Tol Ngawi-Kertosono, Polres Madiun Ungkap Ditemukan Juga Borgol Jari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.