Berita Viral
Buntut Ayah Juliana Marins dan Pemerintah Brasil Mau Lapor HAM Internasional, Fakta Berbeda Terkuak
Reaksi pihak keluarga Juliana Marins dan pemerintah Brasil yang tidak terima atas tewasnya pendaki berusia 27 tahun, kini jadi sorotan.
"Saya turun di titik video terakhir, saya tidak temukan korban. Saya teriak, panggil tidak ada sahutan," katanya.
Meski korban tidak ada, Samsul tidak langsung naik dan memilih untuk tinggal di jurang sendirian atau flying camp malam itu, dengan harapan esok akan dilanjutkan mencari Juliana.
"Saya bermalam di bawah flying camp, besok pagi saya lanjutkan pencarian," kata Samsul yang saat itu hanya mengenakan jaket dan celana, tanpa sleeping bed karena berpikiran langsung bisa menemukan Juliana.
Pagi hari, Samsul kembali mencari Juliana hingga kedalaman 300 meter seorang diri.
Namun, saat itu, Juliana tetap tidak ditemukan.
Akhirnya dia putuskan naik ke atas pada Senin pukul 08.00 WIB.
Setelah itu proses pencarian Juliana dilakukan melalui drone.
Akhirnya pada Senin itu posisinya Juliana ditemukan di jurang yang lebih dalam.
Akhirnya pihaknya memutuskan untuk melengkapi perlengkapan rescue seperti tali dan perlengkapan lainnya.
Dan pada Selasa, diputuskan untuk mengevakuasi jasad Juliana dari jurang sedalam 600 meter.
Saat itu Samsul dibantu oleh Khafid dan dua relawan, Tyo serta Agam Rinjani.
Setelah menemukan jasad Juliana, mereka sempat bermalam atau flying camp kembali di lokasi tersebut.
Akhirnya pada Rabu (25/6/2025), jasad Juliana Marins berhasil dievakuasi dengan taruhan nyawa.
Cerita bagaimana Juliana Marins dievakuasi ada di berita lain topik ini.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Brasil Rencana Lapor ke HAM Internasional soal Juliana Marins, Pemprov NTB Buka Suara"
Juliana Marins
Ayah Juliana Marins
Pendaki Brasil Jatuh di Gunung Rinjani
Samsul Padli
Agam Rinjani
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Sosok Adrianus Agal, Pengacara yang Bongkar Peran F Diduga Oknum Aparat Pembunuh Bos Bank Plat Merah |
![]() |
---|
Guru Besar UPN Beri Solusi untuk Akhiri Kasus Ijazah Jokowi, Berkaca Dari Kasus Bahlil Lahadalia |
![]() |
---|
Rekam Jejak Hakim I Ketut Darpawan yang Gugurkan PK Silfester Matutina, Raih Antigratifikasi Award |
![]() |
---|
Gelagat Bupati Pati Sudewo Setelah Diperiksa KPK, Masih Ngotot Tak Mau Mundur: Saya Akan Amanah |
![]() |
---|
Siasat Eras, Penculik Bos Bank Plat Merah Hindari Hukuman Berat, Ajukan Justice Collaborator ke LPSK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.