Berita Viral

3 Sepak Terjang Gabryel Alexander Ketua DPD GRIB Jaya Jabar, Ternyata Tak Cuma Tantang Dedi Mulyadi

Terungkap sepak terjang Gabryel Alexander Etwiorry, Ketua DPD GRIB Jaya Jawa Barat, yang melayangkan tantangan ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Youtube GRIB TV dan Kompas.com/Afdhalul Ikhsan
BERANTAS PREMANISME - (kiri) Ketua DPD GRIB JAYA Jabar, Gabriyel Alexander Etwiorry dan (kanan) Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. 

Salah satunya terjadi di Kota Bekasi, saat petugas keamanan atau sekurity diintimidasi ormas yang meminta tunjangan hari raya (THR). 

Lalu, di Kabupaten Bekasi, salah satu ormas menaburkan sampah di depan Kantor Dinas Kesehatan. 

Dedi Mulyadi Minta Maaf

Usai ditantang Ketua DPD GRIB Jaya Jawa Barat, Gabryel Alexander Etwiorry, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, justru menyampaikan permintaan maaf.

Dedi Mulyadi meminta maaf kepada masyarakat, khususnya warga Jawa Barat.

"Maafkan kalau saya selalu bikin kegaduhan," ujar Dedi dalam unggahan Instagram pribadinya.

Melalui unggahan itu, Dedi mengakui bahwa sejumlah langkah dan keputusan yang ia ambil sebagai Gubernur Jabar tak jarang menimbulkan kontroversi.

Ia sadar tak semua kebijakannya disukai.

“Untuk seluruh masyarakat Jawa Barat saya menyampaikan permohonan maaf apabila saya setiap hari membuat kegaduhan dengan berbagai langkah dan kebijakan, dan tentunya banyak yang tidak menyukainya,” ujarnya.

Dia mengaku tak keberatan dengan kritik apa pun.

“Banyak yang mereka secara terbuka melakukan otokritik, dan saya menerima otokritik itu dengan baik, karena sahabat yang baik adalah sahabat yang mengingatkan,” ucapnya.

Menurut Dedi, kritik itu muncul lantaran sikapnya yang dinilai terlalu cepat dalam bertindak, hingga menimbulkan pertanyaan soal prosedur dan aturan.

Namun, di sisi lain, ia merasa banyak warga yang justru puas dengan pendekatan tegasnya. “Tetapi juga banyak publik yang punya harapan terpuaskan,” tuturnya.

“Saya jadi pemimpin hidup di antara dua, yang suka dan tidak suka, yang menyetujui dan yang tidak menyetujui.”

“Dan keduanya adalah warga saya, warga Jawa Barat, meskipun sekarang yang berkomentar bukan rakyat Jawa Barat saja,” tambahnya.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved