Tilas Damarwulan, Raja Majapahit yang Diyakini Tumbuh Besar di
Cerita rakyat turun temurun beredar di masyarakat tentang sosok Damarwulan, Raja Majapahit yang diyakini tumbuh besar di Jombang, Jatim.
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Cak Sur
Layang Seto dan Layang Kumitir berhasil dikalahkan oleh Damarwulan.
Atas permintaan dari Anjasmoro Harimami, Layang Seto dan Layang Kumitir diampuni atas segala perbuatannya.
Damarwulan pada akhirnya menjadi suami Ratu Kencono Wungu dan sekaligus menikahi Waito dan Puyengan sebagai garwo selir.
Damarwulan diangkat menjadi Raja Majapahit bergelar Gajah Narapati, Bhre Kertabumi, Batara Ring Kertabumi, Dyah Singanegara, Singa Wardhana Widjaya Kusuma, Raden Alit, Raden Angka Wijaya dan berkuasa pada tahun 1468-1478 masehi.
"Pada intinya Damarwulan bisa menjadi raja setelah berhasil mengalahkan Minak Jinggo, Raja Blambangan," beber Ponijan.
Situs yang diyakini merupakan salah satu peninggalan Damarwulan, hingga kini masih bisa disaksikan di Kabupaten Jombang.
Situs tersebut berada di tengah sawah, ada dua kolam serta dua pohon besar dan satu pendopo yang diyakini peninggalan Damarwulan.
"Ada dua lokasi petilasan itu. Itu semua bukan makam, karena saat itu agama yang dianut masih agama Hindu. Dalam kepercayaan Hindu biasanya jasad itu dibakar, dilarung, bukan dikubur," tegasnya.
Walaupun di banyak tempat diyakini ada sebuah makam sampai petilasan yang berhubungan dengan Damarwulan, Ponijan mengaku tidak kaget.
Lokasi situs Damarwulan ini sendiri memang berada di tengah sawah.
Sebelum masuk ke lokasi, pengunjung lebih dulu akan melewati dua gapura besar khas kerajaan dengan warna merah terang.
Selain itu, ada dua kolam yang berada di sebelah barat berukuran lebih besar, sedangkan di bagian sebelah timur ukurannya lebih kecil.
Lalu, terdapat pula dua pendopo dan dua petilasan yang lokasinya terpisah.
Erick Thohir Bakal Jadi Menpora? Komisi X DPR Serahkan Sepenuhnya ke Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Butuh 2 Jam bagi Alvi Peragakan Bunuh dan Mutilasi Tiara Lalu Buang Potongan Tubuhnya di Pacet |
![]() |
---|
Pertumbuhan Ekonomi Banyuwangi Semester I/2025 Lampaui Nasional, Wisata dan UMKM Berkontribusi Besar |
![]() |
---|
Punya 9 Armada, Biaya Operasional Bus Sekolah Gratis di Kota Blitar Capai Rp2 Miliar/Tahun |
![]() |
---|
Hari Perhubungan Nasional 2025, Kota Blitar Dapat Tambahan 1 Unit Bus Sekolah Gratis dari Kemenhub |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.