Berita Gresik

Siapkan Posko Libur Nataru, KSOP Gresik Juga Antisipasi Cuaca Buruk Dalam Penyeberangan ke Bawean

Dalam apel itu, dipastikan tiga kapal penumpang ke Pulau Bawean dalam keadaan baik dan layak berlayar. 

Penulis: Sugiyono | Editor: Deddy Humana
surya/mochammad sugiyono (sugiyono)
Apel persiapan kesiagaan libur natal 2024 dan tahun baru 2025 di lapangan parkir KSOP Gresik, Selasa (17/12/2024). 

SURYA.CO.ID, GRESIK -  Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Gresik menggelar apel kesiapsiagaan libur Natal 2024 dan tahun baru 2025 (Nataru) di lapangan parkir KSOP Gresik, Selasa (17/12/2024). 

Dalam apel itu, dipastikan tiga kapal penumpang ke Pulau Bawean dalam keadaan baik dan layak berlayar. 

Kepala KSOP Kelas II Gresik, Hotman Siagian mengatakan, menyambut libur Nataru, Direktur Dirjen Perhubungan Laut, Dr Capt. Antoni Arif Priadi telah memerintahkan apel dan mendirikan posko bersama stakeholder di masing-masing pelabuhan. 

Posko bersama itu diharapkan bisa memantau arus manusia selama periode liburan Natal dan Tahun Baru 2025. 

“Kami melaksanakan apel kesiapsiagaan posko Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 bersama TNI/Polri, Polsek Kawasan Pelabuhan, Angkatan Laut, Polair.

Kemudian Dinas Perhubungan, Pramuka, Rumah Sakit Petrokimia Gresik, Balai Karantina, Bea Cukai Gresik, KSOP Tanjung Pakis dan Pulau Bawean,” kata Siagian.

Hotman menambahkan, posko beroperasi mulai 18 Desember 2024 sampai 8 Januari 2025. Posko tersebut berada di area Pelabuhan Umum Gresik dan melibatkan para stakeholder. 

Sedangkan untuk mengantisipasi cuaca buruk, KSOP Gresik akan selalu berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda Surabaya untuk informasi prakiraan cuaca dan gelombang laut. 

“Untuk antisipasi cuaca buruk, kami terus berkoordinasi dengan BMKG dan instansi terkait dan pembentukan posko. Sehingga, semua bisa sigap akan mencegah terjadinya kecelakaan laut,” tambah Siagian. 

Sementara untuk penyeberangan ke dan dari Pulau Bawean, KSOP Gresik telah berkoordinasi dengan jasa kapal penyeberangan yaitu Expres Bahari 3F, Expres Bahari 6F dan KMP Gili Iyang. 

“Kenaikan penumpang ke Pulau Bawean sekitar 5 persen dibandingkan tahun lalu. Sehingga tiga kapal penumpang yaitu KM Expres Bahari 3 F berkapasitas 400 orang, KM Expres Bahari 6F berkapasitas 251 orang dan Gili Iyang  251 orang. Jika berangkat bersama dari Pelabuhan Gresik bisa mencapai 902 orang,” tegasnya. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved