Berita Gresik

Kembangkan Pelumas Open Gear Dalam Negeri, SIG-PT Pertamina Lubricants Minimalisir Produk Impor

Pengembangan pelumas open gear jenis grease atau gemuk itu, dilakukan sejak Februari 2022 hingga Desember 2023.

Penulis: Sugiyono | Editor: Deddy Humana
surya/mochammad sugiyono (sugiyono)
Karyawan SIG dan PT Pertamina Lubricants melakukan inspeksi pada uji coba produk pelumas open gear atau roda gigi terbuka pada ball mill Pabrik Tonasa III PT Semen Tonasa di Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Selasa (26/11/2024). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) bersama PT Pertamina Lubricants berhasil mengembangkan pelumas open gear (roda gigi terbuka) dalam negeri pertama di Indonesia. 

Keberhasilan tersebut diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pelumas open gear yang selama ini diimpor, sekaligus meningkatkan potensi capaian nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Inisiatif yang dilakukan SIG dan PT Pertamina Lubricants tidak lepas dari arahan Menteri BUMN, Erick Thohir untuk meningkatkan daya saing dengan produk bangsa lain.

“Hal ini terwujud melalui TKDN yang digalakkan perusahaan-perusahaan BUMN. Kita membuktikan, produk Indonesia tidak kalah bersaing dari produk bangsa lain, bahwa kita bangga pada karya bangsa kita,” kata Erick Thohir dalam rilis Humas SIG, Selasa (26/11/2024).

Pengembangan pelumas open gear jenis grease atau gemuk itu, dilakukan sejak Februari 2022 hingga Desember 2023. Saat ini telah melalui proses pengujian di laboratorium milik PT Pertamina Lubricants.

“Pelumas hasil pengembangan tersebut telah dinyatakan lulus dalam pengujian kinerja di ball mill pabrik anak usaha SIG yaitu PT Semen Padang dan PT Semen Tonasa. Dengan indikasi kondisi operasi yang normal pada seluruh parameter, termasuk vibrasi, temperatur dan kondisi fisik gear selama uji kinerja pada Agustus sampai Desember 2023,” jelasnya. 

Sementara Direktur Operasi SIG, Reni Wulandari mengatakan, pencapaian ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan transformasi SIG. Terutama dalam upaya meningkatkan nilai TKDN dan mengurangi ketergantungan terhadap produk impor.

“Ini sebagai bentuk keberpihakan perusahaan pada industri dalam negeri. Pencapaian ini diraih berkat riset terapan yang selaras dengan target kinerja operasional yang telah ditetapkan,” kata Reni. 

Lebih lanjut Reni menambahkan, SIG melalui pabrik-pabrik semennya berkomitmen mengembangkan pelumas open gear yang merupakan komponen penting dalam proses produksi semen, guna melindungi gear utama pada beberapa peralatan. 

Sebab gear utama menanggung beban berat yang bekerja dalam durasi panjang di lingkungan yang membutuhkan pelumasan baik dan optimal. 

Dijelaskan pula, kualitas pelumas open gear dengan spesifikasi yang telah ditetapkan mampu menjaga masa pakai gear sesuai target pemeliharaan peralatan. 

"Pelumas open gear dalam negeri yang dikembangkan oleh SIG bersama PT Pertamina Lubricants memiliki target keandalan secara teknis dan ekonomis, sehingga bisa memenuhi kebutuhan di pabrik semen SIG yang selama ini diimpor,” tambah Reni. 

Sementara Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Werry Prayogi mengatakan, keberhasilan pengembangan pelumas open gear pertama dalam negeri ini merupakan bukti komitmen PT Pertamina Lubricants dalam mendorong inovasi dan kemandirian industri nasional. 

“Ini pertama kalinya grease Pertamina diuji coba pada main equipment di pabrik SIG, yang ternyata terbukti bisa bekerja optimal melindungi gear utama di lingkungan operasional yang menuntut ketahanan tinggi,” kata Werry Prayogi.  ****

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved