Berita Viral

Sosok Wamen Dikdasmen Atip Latipulhayat yang Diam-diam Kirim Tim untuk Selidiki Kasus Guru Supriyani

Sosok Wamen Dikdasmen Profesor Atip Latipulhayat ikuta jadi sorotan dalam kasus Guru Supriyani. Diam-diam kirim tim khusus.

kolase Unpad dan tribun Sultra
Wamen Dikdasmen Atip Latipulhayat dan Supriyani. Atip Diam-diam Kirim Tim untuk Selidiki Kasus Guru Supriyani. 

SURYA.co.id - Sosok Wamen Dikdasmen Profesor Atip Latipulhayat ikuta jadi sorotan dalam kasus Guru Supriyani.

Ia ternyata telah mengirimkan tim khusus untuk menyelidiki duduk perkara kasus tersebut.

Setali tiga uang dengan Abdul Mu'ti, Atip Latipulhayat menegaskan bahwa terkait kasus guru yang kurang mendapat perlindungan, sebetulnya regulasi sudah sangat lengkap untuk perlindungan guru. 

Hanya saja, masih kurang pada tingkat implementasi. 

"Kami sudah menyepakati dengan kapolri untuk melakukan pendekatan yang berbasis mediasi dan restorative justice, tidak pada pendekatan hukum pidana," tegas Atip dikutip dari yangan iNews TV pada Minggu (17/11/2024). 

Baca juga: Curhat Pilu Siswa SDN 4 Baito Jelang Pembacaan Vonis Guru Supriyani, Minta 1 Hal: Pak Hakim Tolong

Menurutnya, penyelesaian melalui mediasi dan restorative justice ini diperlukan karena guru profesi yang harus dihormati. 

"Kitab bikin MoU lebih tentang bagaimana mengimplementasikan," tegasnya.

Lantas, seperti apa sosok Prof Atip?

Melansir dari Wikipedia, Atip Latipulhayat lahir 28 Juli 1964.

Ia adalah seorang akademisi, aktivis, intelektual dan ulama Indonesia kelahiran Tasikmalaya.

Ia lulus dari Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran pada tahun 1990 dengan spesialisasi hukum internasional.

Ia melanjutkan studi magister hukum (LL.M) di Monash University, Australia, pada 2000.

Baca juga: Pantesan Guru Supriyani Ngotot Penjarakan Aipda WH Jika Sudah Divonis Bebas, Rasakan Penderitaan Ini

Ia mendapatkan gelar doktor (Ph.D) dalam ilmu hukum juga dari Monash University, Australia pada tahun 2007.

Ia memperoleh pendidikan tambahan dari The Hague Academy of International Law, Netherlands, The United Nations, Geneva Office, dan The International Ocean Institute, India.

Ia mulai bekerja sebagai dosen Fakultas Hukum Unpad sejak tahun 1993.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved