Berita Viral

Imbas Perdamaian Guru Supriyani dan Aipda WH, Pengacara Tuding Pihak Ini Cuci Tangan, Siap Tuntut

Kuasa hukum guru Supriyani, Andri Darmawan menuding perdamaian ini upaya dari pihak-pihak tertentu untuk cuci tangan.

Editor: Musahadah
kolase istimewa/tribun sultra
Perdamaian guru Supriyani dan Aipda WH dituding sebagai upaya cuci tangan pihak-pihak ini. 

"Sekarang baru didorong terus. Motif untuk menyelesaikan secara damai, untuk cuci tangan terhadap segala kesalahan sebelumnya," tegasnya. 

Andri bertekat jika nantinya di persidangan guru Supriyani dinyatakan tidak bersalah, maka pihaknya akan menuntut balik terhadap orang-orang yang melakukan kriminalisasi agar mereka bertanggungjawab secara etik maupun pidana. 

"Kami akan membuat laporan terkait keterangan palsu, termasuk tuntutan kerugian. 

Tangan-tangan yang bekerja membuat rekayasa perkara ini, sehingga sampai di persidangan, sehingga tersangka, sampai ditahan," katanya. 

Siapa pihak-pihak tersebut? Dengan tegas Andri menyebut kepolisian dan kejaksaan.

Guru Supriyani dan Aipda WH Sepakat Berdamai

Diketahui, Kasus hukum Guru Supriyani yang dituduh pukul siswanya yaitu seorang anak polisi di Kecamatan Baito, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara, masih terus berjalan. 

Kabar terbaru, Guru Supriyani bertemu Aipda WH dan istrinya untuk saling berdamai pada Selasa (5/11/2024). 

Baca juga: Sosok Samsuddin Diberhentikan dari Ketua LBH HAMI Konsel Buntut Giring Guru Supriyani Berdamai

Bupati Konsel, Surunuddin Dangga menginisiasi pertemuan Supriyani dan Aipda WH bersama sang istri. 

Dalam pertemuan tersebut, Guru Supriyani dan keluarga sepakat berdamai dan saling memaafkan. 

Kuasa Hukum Supriyani, Samsuddin mengatakan pertemuan itu meruapakan inisiatif dari Bupati Konsel.

"Pertemuan tadi itu iniasitif Bupati Surunuddin untuk mencoba mendamaikan keduanya," ujarnya, Selasa (5/11/2024). 

Kata Samsuddin, upaya damai itu dilakukan supaya tidak ada riak-riak di Desa Baito, Kecamatan Baito. 

"Apalagi dua orang ini kan warga Desa Baito," kata Samsuddin. 

"Intinya Pak Bupati menitikberatkan pada keamanan di Baito, apalagi ini menjelang Pilkada 2024 jangan sampai karena kejadian ini ada yang memanfaatkan untuk adu domba di sana itu yang dihindari," lanjutnya. 

Guru Supriyani menjawab tawaran Bupati Konawe Selatan untuk tinggal di rumah dinasnya. Foto kanan: kuasa hukum guru Supriyani, Andri Darmawan.
Guru Supriyani menjawab tawaran Bupati Konawe Selatan untuk tinggal di rumah dinasnya. Foto kanan: kuasa hukum guru Supriyani, Andri Darmawan. (kolase tribun sultra)
Halaman
123
Sumber: Tribun sultra
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved