Pembunuhan Vina Cirebon

Gelagat Vina Cirebon Terkuak di Hasil Ekstraksi Ponsel Widi: Telpon 3 Kali, Sms Ngajak Minum Miras

Tabiat Vina Cirebon terungkap dari hasil ekstraksi ponsel Widi yang dilakukan ahli digital forensik Rismon Sianipar.

Editor: Musahadah
kolase kompas TV/istimewa
Tabiat Vina Cirebon terungkap dari hasil ekstraksi ponsel Widi yang dilakukan ahli digital forensik. 

SURYA.co.id - Terungkap fakta-fakta baru kasus Vina Cirebon yang didapat dari hasil ekstraksi ponsel Widia Sari alias Widi, sahabat Vina. 

Hasil ekstraksi ponsel Widi dilakukan ahli digital forensik Rismon Sianipar Hasiholan dengan membandingkan hasil ekstraksi ponsel VIna yang sudah ada di berkas perkara terpidana. 

Dalam sidang lanjutan Peninjauan Kembali (PK) terpidana kasus Vina yang digelar di Pengadilan Negeri Cirebon pada Jumat (27/9/2024), Rismon Sianipar mengungkapkan hasil ekstraksinya. 

Sementara Widi dan teman VIna lainnya, Mega Lestari juga dihadirkan di sidang untuk memastikan kebenaran informasi yang ada di ponsel-nya.    

Baca juga: Imbas Hasil Ekstraksi Ponsel Teman Vina Cirebon Terkuak, Mustahil Pembunuhan, Rismon Sianipar Dipuji

Berikut fakta-fakta yang terungkap:

  1. Ada 4 Kali Panggilan dari Ponsel Vina

Dalam penjelasannya, Rismon mengungkap nomor yang dipakai Widi di tablet Mito miliknya adalah 08986934096.

Sementara nonor Vina sesuai yang ada di data ekstraksi penyidik adalah 08964011098.   

Dari hasil ekstraksi diketahui pada tanggal 27 Agustus 2016, terdapat 4 kali panggilan (incoming call) dari nomor Vina ke nomor Widi. 

Rinciannya, pada pukul 15.10 51, 15.12.38, 15.12.18 dan 17.13.18. 

Waktu ini belum disesuaikan dengan waktu lokal Indonesia sehingga harus ditambah 7 jam. 

Dari data ini terungkap bahwa pada pukul 22.10.51  hingga pukul 22.12.18, Vina masih mencoba menghubungi Widi. 

Sementara untuk pukul 24.13, diketahui saat itu ponsel VIna dipakai oleh petugas kepolisian yang mengabarkan tentang kecelakaan yang menimpa Vina. 

2. Vina ngajak Widi minum miras

Di sidang yang dipimpin hakim Arie Ferdian itu, Rismon membeber hasil ekstraksi sms yang dilakukan tanpa mengediit atau membersihkan simbol-simbol dalam pesan-nya.

"Karakternya lain-lain karena saya memungut dari sampah digital. Disitu ada karakter-karakter, di situ yang kita dapatkan," ungkap Rismon di depan persidangan. 

Baca juga: Pengacara Mega - Widi yakin 1000 Persen Vina Cirebon Kecelakaan, Pitra Romadoni Malah Sindir Begini

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved