Pembunuhan Vina Cirebon

Make Up Hakim Sidang PK Terpidana Kasus Vina Cirebon Jadi Sorotan, Tak Luntur Menandakan Hal Ini

Majelis hakim sidang peninjauan kembali (PK) terpidana kasus Vina Cirebon terus-terusan menjadi sorotan. Kali ini hakim Rizqa Yunia.

Editor: Musahadah
kolase tribun jabar/tribunnews
Gelagat hakim sidang PK terpidana kasus Vina Cirebon mendapat sorotan pakar psikologi forensik, Reza Indragiri. 

SURYA.co.id - Majelis hakim sidang peninjauan kembali (PK) terpidana kasus Vina Cirebon terus-terusan menjadi sorotan. 

Sebelumnya, ketua majelis hakim Arie Ferdian menjadi sorotan luas karena memutuskan persidangan PK terpidana kasus Vina Cirebon tertutup, sebelum akhirnya diprotes kuasa hukum dan akhirnya digelar terbuka. 

Kini, hakim anggota Rizqa Yunia medapat sorotan pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri.  

Reza Indragiri tidak menyorot sosok dan gelagat hakim Rizqa Yunia saat sidang PK terpidana kasus Vina Cirebon, tapi saat dia memimpin sidang PK Saka Tatal. 

Seperti diketahui, hakim Rizqa Yunia menjadi ketua majelis saat sidang PK Saka Tatal. 

Baca juga: Imbas LPSK Lindungi 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon, Pakar: Sinyal yang Harus Ditangkap Hakim MA

Sementara salah satu hakim anggotanya adalah Galuh Rahma Esti yang kini juga menjadi hakim anggota di sidang terpidana kasus Vina Cirebon

Menurut Reza Indragiri, sepanjang dia hadir sebagai ahli di sidang Saka Tatal dia melihat hakim Rizqa ini tampak sangat tenang.

"Indikator dari make up nya. Tidak luntur mas. Artinya kalau dia merasa tegang, cemas, tertekan, pasti suhu badan naik. Lalu, apa yang terjadi? pasti berkeringat kan. Make up sedikit banyak luntur," ungkap Reza Indragiri dikutip dari tayangan youtube Diskursus Net pada Rabu (4/9/2024). 

Namun, lanjut Reza, make up hakim Rizqa ini tidak luntur sepanjang persidangan.

Terlepas dari make up yang digunakan hakim Rizqa, Reza melihat Rizqa terlihat sangat tenang saat berbicara serta sorot mata tidak memperlihatkan adanya perubahan emosi yang tajam, 

"Plus tidak ada tanda-tanda (make up) luntur. Mengindikasikan ketenangan kendali diri, kendali emosi yang baik," katanya. 

"Mudah-mudahan mencerminkan kendali rasio, kendali akal sehat," harap Reza. 

Kini, setelah Rizqa menjadi hakim anggota, lanjut Reza, tentu dia akan lebih rileks dibandingkan saat menjadi hakim ketua. 

Sementara terkait hakim ketua Arie Ferdian, Reza mengaku tidak terlalu memperhatikan karena nanti akan mempengaruhi penilaiannya terhadap persidangan. 

Hanya saat diminta menanggapi keputusan hakim Arie yang akan membuat sidang tertutup, menurut Reza persidangan tertutup hanya bisa digunakan untuk perkara kesusilaan dan perkara anak. 

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved