Ramadan 2024

Mengapa Rasulullah SAW Anjurkan Makan Kurma Jumlah Ganjil? Ternyata Berkaitan Dengan Kesehatan

Meski ukurannya yang relatif kecil, kurma sudah lama dikenal akan khasiatnya. Apalagi untuk metabolisme tubuh.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
Youtube
Rasululloh SAW anjurkan makan kurma dalam jumlah ganjil 

"Buah kurma adalah sumber serat makanan yang baik dan kaya fenolat total dan antioksidan alami, seperti anthocyanin, asam ferulat, asam protocatechuic, dan asam caffeic. Keberadaan senyawa polifenol ini dapat membantu dalam pengobatan penyakit Alzheimer," jelasnya.

Ada juga, sebuah penelitian oleh Rock W et al. menyimpulkan kurma memiliki efek menguntungkan pada asam lemak jenuh dan stres oksidatif.

Hal itu sering dikaitkan dengan masalah jantung dan memiliki potensi untuk mencegah atherogenesis yang mengarah ke penyakit kardiovaskular.

Kurma yang dikolaborasikan dengan buah delima, kaya antioksidan dapat membantu mengurangi risiko stroke.

"Kurma kaya berbagai phytochemical yang juga membantu mencegah penyakit jantung. Selanjutnya, kurma merupakan sumber potasium yang kaya. Terbukti kurma dapat mengurangi risiko stroke dan penyakit-penyakit yang berhubungan dengan jantung lainnya," ujar Rock.

Dan uniknya, apabila mengonsumsi buah manis ini dalam jumlah ganjil, maka tubuh bisa mengubahnya menjadi karbohidrat. Sehingga menambah energi dalam tubuh dan mengembalikan stamina setelah seharian berpuasa.

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved