Jual Perusahaan Demi Bantu Anak Terlantar di Lombok, Bule Ini Terus Berjuang hingga Bangun Yayasan

Inilah kisah bule bernama Chaim Fetter, rela Jual Perusahaan Demi Bantu Anak Terlantar di Lombok. Kini berjuang dirikan yayasan.

Kompas.com
kolase foto Chaim Fetter, bule yang rela Jual Perusahaan Demi Bantu Anak Terlantar di Lombok. Simak kisahnya. 

SURYA.co.id - Kisah perjuangan sangat inspiratif datang dari seorang Warga Negara Asing (WNA) atau bule bernama Chaim Fetter.

Chaim rela menjual perusahaannya demi membantu anak-anak terlantar di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Tak cukup sampai di situ, Chaim juga berjuang mendirikan yayasan untuk membantu lebih banyak anak-anak terlantar.

Yakni yayasan Peduli Anak.

Keinginan menolong anak Indonesia muncul pada 2005, ketika Chaim berlibur ke Lombok, Nusa Tenggara Barat. 

Berikut kisahnya melansir dari Kompas.com.

1. Awak Bertemu Anak Jalanan

Meski lahir di Belanda, orangtua dan kakek-nenek Chaim ternyata pernah tinggal di Indonesia pada masa Orde Lama.

Sejak usia belasan tahun, Chaim diam-diam bekerja dan berhasil mengumpulkan uang, hingga mampu mendirikan perusahaan sendiri pada usia 23 tahun.

Dikutip dari laman resmi Yayasan Peduli Anak, kecintaaannya pada Indonesia mulai muncul saat liburan ke Lombok pada 2004 dan kembali berkunjung setahun kemudian.

Dari perjalanan itu, Chaim justru bertemu dengan anak-anak jalanan di Kota Mataram, NTB yang meminta-minta.

Kejadian ini membuatnya sadar bahwa ada anak yang tumbuh dalam kondisi sulit dan kurang berpeluang menjalani kehidupan lebih baik.

"Melihat anak kecil berjuang di jalanan sembari menahan lapar ketika mereka sebenarnya masih ingin bersekolah, membuat hati saya tergerak menyelamatkan mereka.

Ternyata ini yang membuat saya tahu untuk apa saya hidup," ujarnya, diberitakan Antara (29/9/2014).

Kepadanya, anak-anak jalanan itu mengaku ditinggalkan orangtua yang menjadi buruh migran.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved