Berita Mojokerto

Sadis, Tawon Bikin 4 Ekor Kambing di Mojokerto Mati, Warga Ikut Tersengat Saat Selamatkan Ternaknya

Evakuasi sarang tawon jenis vespa yang menyebabkan empat ekor hewan kambing milik warga mati akibat tersengat

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Deddy Humana
surya/mohammad romadoni
Petugas mengevakuasi sarang tawon vespa yang mengakibatkan empat ekor kambing mati, di Desa Pohkecik, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Selasa (2/1/2024). 


SURYA.CO.ID, MOJOKERTO - Serangga bersengat seperti tawon atau lebah memang membahayakan ketika menyerang manusia secara bergerombol. Begitu kuatnya sengatan tawon vespa, empat ekor kambing milik warga di Dusun/Desa Pohkecik, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto sampai mati saat digembalakan pemiliknya, Selasa (2/1/2024).

Diduga kuat keempat ekor kambing itu mati akibat diserang tawon vespa di lahan kosong setempat, yang kebetulan sarangnya berada di pepohonan sekitar.

Karena khawatir dengan ancaman tawon vespa itu, petugas gabungan Damkar BPBD dan polisi pun didatangkan untuk mengevakuasi sarang serangga berbisa tersebut.

Kapolsek Dlanggu, Iptu M Khoirul Umam mengatakan, pihaknya bersama petugas Damkar BPBD segera mengevakuasi sarang tawon vespa itu, setelah ada laporan bahwa ada hewan ternak mati dan membahayakan masyarakat setempat.

"Evakuasi sarang tawon jenis vespa yang menyebabkan empat ekor hewan kambing milik warga mati akibat tersengat," jelasnya, Selasa (2/1/2024).

Umam menjelaskan, pemilik hewan ternak bernama Joni Agustin (55) mengaku saat itu ia mengembala kambing di perkarangan warga, Senin (1/1) sekitar pukul 15.30 WIB. Beberapa saat kemudian, Joni melihat empat kambing miliknya sudah dalam kondisi tergeletak akibat disengat tawon.

Ia juga sempat tersengat saat berupaya menolong hewan peliharaannya itu. "Joni langsung berupaya menolong hewan kambing tersebut yang akhirnya mati semua," ucap Umam.

Korban bersama warga melapor ke petugas Damkar BPBD dan Polsek Dlanggu terkait kejadian tersebut. "Sarang tawon berhasil dievakuasi oleh tim BPBD sekitar pukul 11.20 WIB. Untuk kerugian sekitar Rp 9 juta," pungkasnya. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved