Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
UPDATE KASUS SUBANG, Klaim Arighi Tulang Punggung Keluarga Kontras dengan Mimin, Yosef Andalkan Amel
Kondisi keuangan Yosef Hidayat dan Mimin Mintarsih yang diduga menjadi pemicu pembunuhan ibu dan anak di Subang akhirnya terungkap.
"Sering (ingat) kalau kita lagi gak punya uang, ‘kalau ada Amel mah’ gitu," kata Mimin lagi.
Terpisah, Kuasa Hukum Muhamad Ramdanu, Achmad Taufan meyakini bahwa motif pembunuhan Tuti dan Amel memang didasari masalah uang.
"Perlu dipertanyakan dan malah menguatkan bahwa motif pembunuhan ini adalah soal harta. Saat korban masih hidup yang menguasai yayasan adalah korban dan keluarganya. Sedangkan Yosef dijatah dan pastinya saat itu perekonomian Mimin Cs sudah sulit sejak tidak menguasai yayasan lagi," kata Taufan kepada TribunnewsBogor.com Sabtu (9/12/2023).
Ketika Yosef sudah ditangkap, Achmad Taufan curiga tentang kondisi ekonomi Mimin Mintarsih dan keluarga.
"Saya curiga pernyataan soal ekonomi Mimin sulit saat Yosef sudah ditangkap, apakah artinya sejak kejadian pembunuhan ekonomi Yosef kembali bagus sampai akhirnya Yosef ditetapkan tersangka dan dana yayasan di blokir semua oleh penyidik ?" katanya.
Pasalnya kata Taufan, Yosef beberapa kali mencairkan dana BOS dari Yayasan Bina Prestasi Nasional.
"Saya juga mendengar bahwa sejak kejadian pembunuhan tersangka Yosef beberapa kali mencairkan dana BOS yang digunakan untuk kepentingan pribadi seperti membayar pengacara dan lain-lain. Untuk itu pernyataan Mimin soal ekonomi sulit ini malahan membuat kami yakin bahwa motif dari pembunuhan ini adalah terkait harta yang didapat dari Yayasan," katanya.
Achmad Taufan juga curiga sebenarnya uang Rp 30 juta merupakan bagian dari skenario Yosef dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Duit Rp 30 juta itu barang bukti, soal gak diambil pada saat kejadian itu kami menaruh curiga ini bagian dari perencanaan para pelaku agar mengaburkan dan menyulitkan kepolisian dalam pendalaman dan pencarian motif," katanya.
Ia juga menjelaskan, uang Rp 30 juta memang tidak diambil Yosef setelah pembunuhan Tuti dan Amel.
Uang tersebut kemudian disita penyidik, kemudian dikembalikan pada Yosef.
"Yang saya tau pada saat kejadian Rp 30 juta tidak diambil, saat sudah jadi barang bukti di Polres Subang atau polsek waktu itu duit Rp 30 juta diserahkan ke Yosef, saat ini duit Rp 30 juta sudah diserahkan kembali ke Penyidik Polda Jabar, nominalnya tepat Rp 30 juta hanya sudah bukan duit saat kejadian, pastinya no serinya sdh beda...itu seingat saya," kata Achmad Taufan pengacara Danu.
Polisi Memastikan 5 Tersangka Ada di TKP

Hingga kini Yosef dan tiga tersangka lain, yakni Mimin Mintarsih, Arighi Reksa Pratama dan Abi Aulia tidak kooperatif dan tak mau mengakui perbuatannya.
Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, tidak kooperatifnya para tersangka ini tidak berpengaruh pada proses penyidikan.
Pembunuhan ibu dan anak
Pembunuhan ibu dan anak di Subang
kasus Subang
Arighi
Yosef Hidayat
Mimin Mintarsih
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
UPDATE Kasus Subang: Sopir Alphard Bawa Jasad Tuti dan Amel Ternyata Anak Tiri Yosep, Ini Nasibnya |
![]() |
---|
Ingat Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang? Terbaru Anak Tiri Yosep dan Mimin Ditahan Polda Jabar |
![]() |
---|
Ipda Taryono Tak Hanya Merusak TKP Kasus Subang, Pengacara Danu Beber Siasatnya Halangi Penyidikan |
![]() |
---|
Siasat Ipda Taryono Kaburkan Kasus Subang Dibongkar Achmad Taufan: Komplotan, Mau Tumbalkan Danu |
![]() |
---|
Besaran Gaji Ipda Taryono Tersangka Baru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Begini Nasibnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.