Berita Gresik
Kampanyekan Kawasan Merdeka Sampah, Asobsi Launching Kader Masyarakat Berdaya Peduli Lingkungan
Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Bank Sampah Indonesia kabupaten Gresik (DPD ASOBSI Gresik) terus mengkampanyekan pengelolaan sampah.
SURYA.CO.ID, GRESIK - Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Bank Sampah Indonesia kabupaten Gresik (DPD ASOBSI Gresik) terus mengkampanyekan pengelolaan sampah. Hal itu dilakukan dengan kampanye penukaran sampah di Car Free Day (CFD).
Harapannya, tidak hanya sampah rumah tangga, tapi juga sampah industri juga dapat didaur ulang, sehingga menghindari penumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akir (TPA), Minggu (20/8/2023).
Ketua DPD ASOBSI Kabupaten Gresik Saiful Arif mengatakan, tujuan dari kegiatan sosialisasi penukaran sampah di CFD ini untuk mengajak masyarakat agar selalu peduli terhadap lingkungan, sehingga masyarakat sadar tidak membuang sampah sembarangan dan mendaur ulang sampah sejak dari rumah atau sampah industri.
“Harapannya, lingkungan betul-betul merdeka dari sampah, sesuai dengan Bulan Agustus memperingati hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78”, kata Saiful Arif.
Lebih lanjut Saiful Arif menambahkan, dari tema ‘Semangat menuju Kawasan Merdeka Sampah’ ini diharapkan kawasan industri di Gresik yang jumlahnya ribuan industri betul-betul bebas dari sampah. Baik sampah plastik, sampah organik serta limbah berbahaya dan beracun (B3).
Dari kegiatan CFD Asobsi Gresik yang didukung Dinas Lingkungan Hidup, PT Petro Oxo Nusantara, PATTIRO, RDEE mengadakan penukaran sampah dengan sembako, sayuran, pupuk kompos, eco enzyme serta diramaikan juga Fashion Show baju daur ulang dari Bank Sampah Kabupaten Gresik.
“Kita juga launching kader Masberling (Masyarakat Berdaya Peduli Lingkungan) bersama PT Petro Oxo Nusantara. ASOBSI juga mengedukasi pengelolaan sampah organik dengan melakukan sosialisasi dan edukasi pengelolaan sampah organik kepada bank sampah, sekolahan dan lainya di kawasan Gresik dengan pengembangan pembudidayaan magot lalat BSF dan manfaatnya yang menghasilkan nilai ekonomis maggot,” katanya.
Sementara Lilis Nurianah Corporate Secretary PT Petro Oxo Nusantara (PON) mengatakan, kerjasama bisa membantu masyarakat dan para pekerja di Perusahaan dalam pengelolaan sampah.
“Car free Day ini menjadi bahan dan tempat yang baik untuk mendidik masyarakat dan para karyawan dalam mengelola sampah domestik yang baik dan benar. Terutama dalam memilah sampah yang bisa didaur ulang dan dijadikan kompos,” kata Lilis Nurianah.
Lebih lanjut Lilis Nurianah menambahkan, dari kegiatan CFD tersebut juga mendukung launching Masberling bersama Asobsi Kabupaten Gresik, sebab langkah tersebut bisa dikembangkan dengan masyarakat sekitar Perusahaan.
“Semoga relawan Masberling ini bisa menjadi generasi penggerak merdeka sampah di lingkungan masyarakat dan industri,” katanya. (ugy/Sugiyono).
Sehari Ditangkap Langsung Disidang, 2 Penjaga Warkop di Gresik Didenda Rp 300 Ribu Akibat Jual Miras |
![]() |
---|
Jurus Lempar Batu Melukai Mata 2 Orang, 2 Oknum Pesilat di Gresik Dikirim ke Penjara |
![]() |
---|
Gelar Gebyar Disabilitas di Gresik, Gus Yani Apresiasi Bantuan Mobil Antar-Jemput dari Bank Jatim |
![]() |
---|
Penggerebekan Rumah di Menganti Gresik, Polisi Amankan Ratusan Botol Miras |
![]() |
---|
Razia Kafe di Utara Gresik, Puluhan Botol Miras Berhasil Disita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.