Berkaca dari Penyebab Kecelakaan Mobil Masuk Jurang di Mojokerto, Begini Cara Mengatasi Rem Blong

SURYA.co.id - Berkaca dari penyebab kecelakaan mobil masuk jurang di Pacet, Mojokerto, Jawa Timur, begini cara mengatasi rem blong.

Sebuah mobil Toyota Innova bernomor polisi L 1920 FB yang membawa tujuh penumpang asal Surabaya mengalami kecelakaan tragis di jalur penyelamat Sendi 1, Dusun Pacet Selatan, pada Minggu (5/10/2025).

Kendaraan tersebut diduga mengalami rem blong hingga akhirnya terperosok ke jurang di bawah jalan menurun ekstrem kawasan wisata Cangar–Pacet.

Akibat insiden ini, dua penumpang perempuan meninggal dunia, sementara lima orang lainnya luka-luka dan telah dilarikan ke RS Sumber Glagah, Pacet untuk mendapatkan perawatan intensif.

Menurut keterangan polisi dan warga sekitar, mobil yang dikemudikan Sudibyo (49), warga Balas Klumprik, Kecamatan Wiyung, Surabaya, melaju dari arah Kota Batu menuju Kabupaten Mojokerto sekitar pukul 15.00 WIB.

Di turunan tajam kawasan Sendi 1, mobil Innova berwarna abu-abu itu kehilangan kendali karena diduga remnya blong.

Sopir sempat berusaha mengarahkan kendaraan ke jalur penyelamat berisi tumpukan sekam, namun gagal.

Alih-alih berhenti, mobil justru meluncur kencang dan menabrak dinding tebing di sisi kiri jalan.

Benturan keras membuat kendaraan terbalik dan terseret sejauh 50 hingga 70 meter, lalu terjun ke jurang sedalam 30–40 meter di sisi kanan jalan dari arah Cangar menuju Pacet.

“Kemungkinan mau belok kiri ke jalur penyelamat, tapi mobilnya menabrak dinding tebing. Setelah nabrak itu posisi mobil terbalik, sampai terseret beberapa meter masuk jurang,” ujar Heri (35), warga sekitar yang menyaksikan peristiwa tersebut.

Mobil dikabarkan berguling beberapa kali sebelum akhirnya berhenti setelah menghantam pohon pinus di dasar jurang.

Salah satu penumpang bahkan terpental sejauh 7–8 meter dari mobil dan meninggal dunia di lokasi.

Petugas gabungan dari Polisi, relawan, PMI, dan warga segera melakukan proses evakuasi korban ke RS Sumber Glagah.

Korban kedua yang meninggal dunia sempat terjepit di dalam kabin mobil yang terbalik, dan baru berhasil dievakuasi sekitar pukul 16.50 WIB.

“Mobil berpenumpang tujuh penumpang mengalami kecelakaan di Pacet, lima orang luka dan dua meninggal dunia,” kata Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Muhammad Yogie Pratama.