Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

2 TAHUN Berlalu, Kasus Pembunuhan Subang Incar Sosok Baru Berkat Keterangan Saksi, Ada Ketakutan?

Masih ingat dengan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 2021 lalu? Setelah dua tahun, kasus ini kembali mengincar sosok baru.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Kolase Surya.co.id
Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang kembali mengincar sosok baru berkat keterangan saksi. 

"Saya bermain dong di jam itu, handphone siapa yang online. Ambillah DNA nya," terang Dokter Hastry

Diakui, di TKP, sudag ada 2 DNA yang diduga pelaku yang asing.

Hal itu bisa dicocokkan di sana. 

"Udah lah Mas Deddy.

Mohon maaf ya Pak Kabareskrim," ujar Hastry sambil tersenyum. 

"Berarti lamban dong," tanya Deddy Corbuzier. 

Sambil ternyata Dokter Hastry berseloroh kalau dia tidak ngomongn seperti itu. 

"Saya gak ngomong. Gak pa pa lah, aku dipindah ke kamar mayat lagi," katanya sambil tertawa. 

Dokter Hastry mengaku rela kehilangan jabatannya dengan mengungkap kasus subang ini. 

Karena dia sudah tersiksa didatangi oleh para korbannya dalam mimpinya. 

"Aku nggak ngerti sih bagaimana untuk mempercepat ini, karena ya

Saya tersiksa kalau Subang itu, datang dalam mimpiku," katanya. 

Dokter Hastry bahkan trauma kalau kasus ini tidak sampai bisa menangkap pelakunya. 

Dia merasa kasihan dengan korbannya. 

"Kasihan korbannya dibunuh seperti itu, bentuknya itu. Datang dalam mimpiku. tapi aku gak bisa bantu.
Rasanya itu depresi gitu.

"Kok seenak gitu dia bunuh, sadis banget,

Saya penasaran. Ya, semoga dengan ini terungkap Kasus Subang," harapnya. 

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved