Mahasiswi Ubaya Dibunuh

SOSOK Angeline Mahasiswi Ubaya yang Dibunuh Guru Les Musik, Jasad Dimasukkan Koper Dibuang ke Jurang

Terungkap sosok Angeline Nathania, mahasiswi Fakultas Hukum, Universitas Surabaya (Ubaya) yang dibunuh guru les musiknya hingga jasadnya dimasukkan ko

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Musahadah
surya/tony hermawan
Angeline Nathania, mahasiswi Ubaya yang dibunuh guru les musiknya, lalu jasadnya dimasukkan koper dan dibuang di jurang Cangar, Mojokerto. 

"Saya gak ada curiga Angeline punya hubungan dekat dengan pelaku. Karena pelaku sudah menikah," kata Ana.

Kejadian pembunuhan ini diawali pada 3 Mei lalu korban keluar rumah menggunakan mobil X-pander dan pamitan akan mengikuti ujian di kampus.

Korban diketahui memang sempat pergi ke sana. Namun, setelah itu korban menghilang secara misterius.

Dua hari berikutnya, keluarga korban memutuskan membuat laporan ke kampus dan polisi.

Tersiarlah kabar ada mahasiswi Ubaya pernah melihat korban bersama pelaku berada di sebuah apartemen di wilayah Surabaya Timur. Keluarga pun mengecek informasi itu.

Ibu korban bersama saudaranya sempat mengajak pelaku bertemu di wilayah Penjaringan. Pelaku mengaku tidak tahu keberadaan korban. Selang 4 minggu kemudian polisi menjemput korban di Malang.

"Ketika diintrogasi polisi baru mengaku. Pelaku kayaknya psikopat karena sama sekali gak ada kayak rasa bersalah ke kami, minta maaf pun tidak," kata Ana.

Motif pembunuhan ini diketahui karena  pelaku ingin meminjam uang korban.

Namun oleh korban ditolak.

Pelaku nekat diam-diam menggadaikan kendaraan milik korban. Ketika korban marah lalu dibunuh oleh pelaku.

Jenazah Angeline, Kamis (8/6) malam disemayamkan di Rumah Duka Adi Jasa, Jalan Demak, Surabaya.

Bambang Sumarjo, sang ayah ketika ditemui matanya terlihat sangat merah.

Dia seakan tak percaya  rencana satu tahun lagi melihat putrinya berdiri dihadapan banyak orang menjalani proses wisuda atas pemberian gelar sarjana hukum Universitas Ubaya ternyata harus terpaksa pupus.

Detik-detik penemuan jenazah

Petugas saat mengevakuasi jasad dalam koper di jurang kawasan Gajah Mungkur, jalur Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto, Rabu (7/6/2023).
Petugas saat mengevakuasi jasad dalam koper di jurang kawasan Gajah Mungkur, jalur Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto, Rabu (7/6/2023). (Istimewa)

Dari informasi yang dihimpun petugas keamanan Tahura R. Soerjo Mojokerto mendapat laporan dari Polrestabes Surabaya terkait untuk mendampingi petugas Kepolisian mengecek lokasi dugaan pembuangan mayat di kawasan Gajah Mungkur jalur Cangar-Pacet, sekitar pukul 13.00 WIB.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved